Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMBALAP belia Indonesia, Qarrar Firhand Ali membuktikan determinasinya di lintasan karting dengan mennduduki podium utama di 2 kelas seri pembuka Asian Karting Open Championship (AKOC) 2020 di Sirkuti Karting International Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (16/2).
Qarrar yang karib disapa Al itu meraih podium utama di kelas Mini Rok dan kelas Kadet. Di kelas Mini Rok, Al menjadi tercepat dengan catatan waktu impresif, 13 menit 24,497 detik.
Kemenangannya di AKOC, sekaligus melanjutkan tren positif Al yang pekan sebelumnya mampu menaiki podium utama kelas Mini Rok balapan Eshark Rok di sirkuit yang sama.
Pekan depan, Al bahkan dijadwalkan tampil di ajang Gokart X30 dengan lawan yang lebih tangguh.
Baca juga : Qarrar Firhand Sabet Juara di Kelas Kadet Kejurnas Gokart 2020
"Saya bermain lepas saja semampu saya, semoga saja bisa terus seperti ini saat tampil,” kata Al yang kini berusia 9 tahun itu mengenai strategi balapannya.
Manajer Al di Tanada Racing Team, Fariz Lutfi pun mengaku lebih tenang karena merasa Al kini semakin matang.
Menurut Lufti sejak menjalani latihan di Italia dan dua tahun terakhir manteng di sejumlah seri baik nasional maupun internasional, mental fuara Al pun semakin terasah. Apalagi ia kini ditangani pelatih fisik Dennis Van Rhee.
"Al memang makin dewasa dan motifasinya makin terlihat sejak ditangani Dennis. Semoga ini akan terus berlanjut karena karirnya masih panjang dan bulan-bulan depan juga ia sudah menjalani latihan lagi selama 5 pekan di Italia," pungkas Lutfi. (RO/OL-7)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved