Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SEKJEN Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Achmad Budiharto mengatakan untuk mengantisipasi merebaknya virus korona selama Kejuaraan Asia di Manila, pihak penyelenggara tak mengharuskan pemain bersalaman. Lazimnya, pemain dan wasit bersalaman saat memulai dan mengakhiri pertandingan.
"Informasi yang saya peroleh pemain tak harus bersalaman dan cukup menujukkan rasa hormat saja saat pertandingan," kata Budiharto, ketika dihubungi, Sabtu (8/2).
Budiharto menjelaskan kebijakan itu untuk mengantisipasi menularnya wabah korona yang bisa melalui kontak langsung. Seperti diketahui, Manila menjadi kota di luar Wuhan yang terdapat korban meninggal akibat virus Korona. Ia mengatakan lebih lanjut hal itu akan dibahas pada technical meeting dengan peserta pada Senin (9/2).
Lebih lanjut, Budiharto mengatakan tim Indonesia yang berlaga di Kejuaraan Asia kali ini dalam kondisi yang baik. Ketika sampai di hotel di Manila, para pemain harus melewati pemeriksaan yang cukup ketat.
"Kami baru samapai di hotel dan agak ribet, tapi selebihnya pemain dalam kondisi baik," kata Budiharto. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved