Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TIM nasional cabang olahraga taekwondo Indonesia belum mampu mencapai target 2 medali emas pada ajang SEA Games 2019 Filipina. Reinaldy Atmanegara cs hanya mampu membawa pulang 2 medali perak dan 8 perunggu di cabor yang dipertandingkan di Ninoy Stadium kawasan Rizal Memorial Sport Complex, 7-9 Desember.
Meski belum bisa mencapai target, Manajer Timnas taekwondo Indonesia yefi Triaji memuji penampilan taekwondoin Indonesia yang berjuang habis-habisan di Filipina. Terbukti, 2 taekwondoin Indonesia di nomor kyorugi (tarung) mampu mencapai partai final.
Keduanya adalan Reinaldy Atmanegara di kelas U-54 kg putra dan Mariska Halinda di kelas U-53 kg putri.
Yefi mengakui penampilan timnas taekwondo Indonesia masih banyak yang harus diperbaiki. Ada banyak faktor masalah, baik teknis maupun non-teknis.
"Secara komprehensif semuanya sudah kita identifikasi dan analisa secara obyektif untuk selanjutnya kita laporkan kepada Ketua Umum dan akan kita evaluasi dan tindaklanjuti hasilnya," kata Yefi dalam keterangan tertulisnya.
Baca juga : Posisi Indra Sjafri Sebagai Pelatih Akan Dievaluasi
Dalam waktu dekat, lanjut Yefi, pihaknya akan segera melakukan evaluasi total dengan menampung semua saran dan kritik konstruktif bagi pembinaan atlet di bawah naungan Pengurus Besar Taekwondoin Ondonesia (PBTI).
Di sisi lain, Ketua Umum PBTI Letjen TNI (Purn) H. Thamrin Marzuki mengucapkan selamat atas perjuangan seluruh tim yang sudah dengan penuh semangat mengeluarkan segala kemampuannya untuk mengharumkan nama bangsa dan negara.
“Kalah dan menang itu biasa, namun segala kekurangan wajib kita evaluasi untuk bekal kemajuan kita kedepan.” ujar Thamrin.
Thamrin menegaskan, penampilan di SEA Games, khususnya untuk beberapa atlet usia muda merupakan bagian dalam menimba pengalaman dan jam terbang bertanding.
"SEA Games kali ini merupakan pengalaman berharga dan harus menjadi pelajaran berharga pula untuk makin meningkatkan potensi dan kemampuannya di masa depan," ujarnya.
Seperti diketahui, pada SEA Games 2017 Malaysia silam, timnas taekwondo Indonesia sukses merebut 2 emas, 3 perak, dan 4 perunggu. Medali emas disumbangkan oleh Mariska Halinda (U-53 Kg putri) dan Ibrahim Zarman (U-63 Kg putra). (RO/OL-7)
Inkubator bisnis didukung kolaborasi antara Kementerian Perindustrian, Dinas Pemuda dan Olahraga Jawa Barat, KONI Jawa Barat, dan PT SAB Indo Industries
PT Bank JTrust Indonesia (J Trust Bank) melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Pengurus Cabang Taekwondo Indonesia (Pengcab TI) Kabupaten Bogor.
Ada empat atlet taekwondo yang terjun di Piala Kemenpora.
Jika atlet mendapatkan wildcard, maka tidak perlu lagi mengikuti kualifikasi Olimpiade.
Bisnis kursus Taekwondo Nenggala berawal dari les privat pintu ke pintu. Sekarang kursus itu berkembang menjadi 18 cabang.
Berikut adalah jadwal kontingen Indonesia yang berlangsung hari ini, Selasa, 26 September 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved