Jaga Peluang,Cavaliers Siap Main Keras

DENGAN posisi tertinggal 1-3, sejatinya Cleveland Cavaliers ada dalam posisi tertekan. Apalagi status mereka ialah juara bertahan. Namun, jika dilihat dari pengalaman musim lalu ketika the Cavs mampu menyapu bersih empat gim tersisa setelah tertinggal 1-3, Golden State Warriors sebenarnya punya beban yang tidak ringan. Karena itu, faktor fisik akan jadi peran yang sangat penting pada gim kelima nanti di Oracle, Arena, kandang Warriors.

Itu sebabnya pelatih Cavaliers, Tyronn Lue, meminta para pemain untuk berjuang habis-habisan pada partai hidup-mati mereka tersebut. Alasannya, Warriors hanya butuh satu kemenangan lagi untuk meraih gelar. "Di gim pertama kami bermain terlalu manis, membangun lawan, tersenyum. Saya tidak mau lihat itu lagi. Berbicara yang keras, jika perlu adu fisik, apa pun yang bisa Anda lakukan," tegas Lue.

Musim lalu, the Cavs sukses menjadi tim pertama dalam sejarah NBA yang menjadi juara setelah sempat tertinggal 1-3. Kini mereka menjadi tim pertama yang menjadi juara setelah tertinggal 0-3. Itu tidak akan mudah memang. Meski the Cavs sukses menghentikan laju tak terkalahkan Warriors di babak play-off pada Jumat (9/6) lalu saat menang 137-116, hal itu tidak akan mudah dilakukan lagi. Apalagi, mereka akan bertindak sebagai tim tamu.

"Kami harus menampilkan permainan terbaik. Mereka bisa menciptakan banyak masalah. Jadi, sedikit saja Anda membuat kesalahan, Anda harus membayar mahal," cetus LeBron James. Di sisi lain, para pemain Warriors mengaku siap melakukan yang terbaik untuk mengamankan gelar dan sekaligus menebus kegagalan musim lalu. Untuk itu, mereka juga berharap dukungan dari para fan.

"Anda tentu tidak mau final ini berkepanjangan. Jadi, kami harus punya insting membunuh dan mental memukul. Hanya itu satu-satunya cara untuk jadi juara," ujar forward Warriors, Draymond Green. "Saya pikir kami harus bermain sedikit lebih agresif ketimbang gim keempat. Kami tidak boleh membiarkan mereka mengintimidasi mereka," timpal guard Stephen Curry. "Kami hanya perlu bermain bagus. Kami tidak boleh khawatir. Kami hanya perlu fokus," kata Kevin Durant.