Sean belum Bisa Tampil Optimal

BERADA di belakang setir mobil Formula 1 ialah impian bagi para pembalap muda. Hal itu pun dirasakan pembalap Indonesia, Sean Gelael, yang mendapat kesempatan menjajal mobil Formula 1 STR12 milik tim Toro Rosso di Sirkuit Sakhir Bahrain, Selasa (18/4). Sayangnya, pembalap berusia 20 tahun itu belum bisa tampil optimal pada uji coba pertamanya. Menurut informasi dari manajemen Sean, mobil Renault STR12 yang dia gunakan mengalami kendala pada gear box. Kondisi itu membuat Sean harus meng­akhiri uji coba sesi pertama karena kendaraan sedang diperbaiki.

Setelah menjalani perbaik­an, Sean kembali ke lintasan. Kali ini ia bisa lebih lama karena sukses menyelesaikan 24 putaran. Waktu yang dicatatkan pun terus mengalami peningkatan. Catatannya ialah 1 menit 38,11 detik. “Adaptasi dengan mobil berjalan dengan baik. Saya cukup nyaman dengan proses pengenalan mobil. Kondisi mobil mulai oke setelah gear box diperbaiki,” kata Sean. Pada uji coba seri Selasa pagi, ada 11 pembalap yang turun ke lintasan balap Sirkuit Sakhir. Berdasarkan catatan waktu yang ada, pembalap Mercedes Lewis Hamilton mencatatkan waktu 1 menit 32,822 detik dan menyelesaikan 27 putaran.

Ia disusul Ricciardo dari Redbull dengan waktu 1 menit 33,315 detik. Sean Gelael untuk sementara berada di posisi ke-10 karena masih menggunakan jenis ban medium, sedangkan pembalap yang lain sudah menggunakan ban soft dan supersoft. Kondisi itu dipastikan akan berubah pada uji coba seri sore karena lintasan bakal lebih dingin. Pemilik tim Arden, Garry Horner, memberikan dukungan moral kepada Sean. Menurut Garry, dipilihnya Sean sebagai pembalap penguji di tim Toro Rosso ialah sebuah kepercayaan besar. Sean dinilai memiliki inteligensi yang tinggi. Dia bisa mengenal karakter mobil dan memberikan masukan kepada teknisi dan tim mekanik.
“Ini modal penting membangun tim dan Sean cukup membantu,” kata Garry. (RO/Mln/R-2)