KPU Banyumas Rasionalisasi Anggaran Pilkada 2018

Liliek Darmawan
06/4/2017 14:44
KPU Banyumas Rasionalisasi Anggaran Pilkada 2018
(Ilustrasi)

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) kembali merasionalisasi anggaran untuk Pilkada 2018 mendatang. Rasionalisasi tersebut bisa dilakukan karena pemilihan bupati (pilbup) berbarengan dengan pemilihan gubernur (pilgub).

Ketua KPU Banyumas Unggul Warsiadi mengatakan bahwa pihaknya kembali melakukan rasionalisasi anggaran Pilkada 2018 mendatang.

"Saat awal perhitungan, anggaran untuk Pilkada Banyumas mencapai Rp28 miliar. Namun kemudian ada penghematan kembali sehingga menjadi Rp25 miliar. Setelah melakukan sinkronisasi dengan KPU Jateng, kemungkinan anggaran menjadi Rp20 miliar," jelas Unggul, Kamis (6/4).

Menurutnya, pihaknya bakal memastikan alokasi anggaran pada pekan depan setelah melakukan verifikasi berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan.

"Prinsipnya, KPU Banyumas akan melakukan penghematan sehingga APBD Kabupaten Banyumas tidak terlalu terbebani," ujarnya.

Sementara dalam rapat dengan DPRD Banyumas beberapa waktu lalu, kalangan legislatif menyoroti kekurangan anggaran pengamanan hingga Rp28 miliar.

"Kalau anggaran keamanan, KPU memang tidak campur tangan. Anggaran pengamanan memang masuk dalam alokasi Pilkada 2018, namun di luar anggaran yang dihitung oleh KPU," katanya.

Sebelumnya, Ketua Komisi A DPRD Banyumas Sardi Susanto mengatakan bahwa ada kekurangan dana hingga Rp28 miliar. Anggaran tersebut merupakan dana pengamanan.

"Anggaran ini menjadi konsen Komisi A, karena dana pengamanan juga harus dialokasikan. Sehingga perlu dikoordinasikan lagi," kata Sardi. (OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya