Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
ANUGERAH kekayaan sumber daya alam (SDA) yang melimpah di Indonesia kini menjadi incaran dari negara asing. Selain potensi kekayaan energi, Indonesia yang berada di bagian bumi equator atau khatulistiwa memiliki tanah yang subur untuk sumber pangan dan air.
"Kecenderungan konflik di masa yang akan datang akan bergeser dari mencari sumber energi seperti di Timur tengah ke wilayah equator atau khatulistiwa. Di masa yang akan datang, konflik akan terjadi untuk perebutan pangan dan sumber air," ungkap Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat memberikan Kuliah Umum di Kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim Pekanbaru, Rabu (5/4).
Gatot menjelaskan, Indonesia menjadi target kepentingan negara-negara asing untuk dikuras sumber daya alamnya dan dijadikan konsumen untuk olahan produk industri mereka. Apalagi, ancaman paling mengkhawatirkan, potensi konflik global yang hampir 70% dipicu oleh penguasaan sumber daya energi minyak bumi dan gas alam kini mulai bergeser kepada perebutan sumber pangan dan air.
"Ketersediaan pangan tidak sesuai dengan pertumbuhan penduduk. Saat ini, penduduk dunia diperkirakan sebanyak 8 miliar jiwa dan diprediksi akan mencapai 12 miliar pada 2045. Lonjakan jumlah penduduk yang kelaparan itu akan mencari sumber pangan ke wilayah subur khatulistiwa seperti Indonesia," jelasnya.
Selain itu, lanjut Gatot, perkembangan media sosial yang tidak disikapi dengan baik dapat menjadi ancaman persatuan dan kesatuan bagi Indonesia. Generasi muda harus menyikapi dengan bijak dan cerdas perkembangan informasi di medsos. Kaum muda, ujar Panglima, harus berpegang teguh kepada Pancasila yang merupakan pedoman dan dasar negara yang telah disepakati para pendiri bangsa ini.
Gatot mengingatkan generasi muda Indonesia harus menjadi pencipta di tengah derasnya kemajuan teknologi saat ini. Hal itu bertujuan agar Indonesia dapat maju secara ekonomi demi mewujudkan ketahanan nasional.
"Mulai sekarang berpikir besar, jangan hanya bercita-cita menjadi pilot dan dokter tetapi juga harus menjadi pemilik pabrik pesawat terbang atau rumah sakit," paparnya.
Dalam kunjungan kerja Panglima TNI kali ini juga dilakukan tanam perdana sawah dan jagung seluas 5 ribu hektare di Kecamatan Bunga Raya, Kabupaten Siak. Turut serta mendampingi, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono dan Gubernur Riau Asyadjuliandi Rachman. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved