Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WARGA sejumlah dusun di Desa Pagerpelah, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng) diimbau untuk mengungsi kalau hujan deras turun. Sebab, masih ada ancaman tanah longsor susulan, setelah sebelumnya terjadi longsor pada Minggu (2/4).
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara Arif Rahman mengatakan pihaknya mengimbau kepada warga di dusun yang sebelumnya ada peristiwa longsor.
"Longsor yang terjadi pada Minggu menyebabkan tebing 20 meter dengan lebar mahkota 8 meter mengancam belasan rumah. Oleh karena itu, kalau ada hujan deras lagi, kami minta agar mereka mengungsi. Sebab, masih ada ancaman longsor susulan," jelas Arif, hari ini.
Dijelaskan oleh Arif, dalam beberapa waktu mendatang hujan masih berpotensi deras, sehingga BPBD mengimbau agar warga terutama di lokasi bencana dan daerah rawan bencana.
"Kami tetap meminta kepada warga untuk waspada, karena curah hujan masih tinggi sehingga harus siaga bencana," katanya.
Sementara dari Cilacap dilaporkan, tanggul kritis di Sungai Citanduy yang berada di perbatasan antara Jateng-Jabar di Desa Patimuan, Kecamatan Patimuan mengancam banjir sejumlah desa.
"Pekan lalu, tanggul ambruk sepanjang 50 meter. Kalau tidak segera diperbaiki, saat hujan deras, banjir mengancam tidak hanya Desa Patimuan, tetapi juga desa lainnya seperti Rawa Apu, Purwodadi dan Sidamukti," kata Kepala Desa Patimuan Icuk Sudiarto. (OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved