Panglima TNI Utus Pengawas terkait Kematian Siswa SMA Taruna Nusantara

Dian Ihsan Siregar
02/4/2017 20:46
Panglima TNI Utus Pengawas terkait Kematian Siswa SMA Taruna Nusantara
(ANTARA/Hari Atmoko)

PANGLIMA TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengutus Irjen TNI Mayjen Setyo Sularso untuk mengawasi penyidikan kasus meninggalnya seorang siswa SMA Taruna Nusantara Magelang Krisna Wahyu Nurachmad.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar membenarkan hal ini, kedatangan Setyo langsung disambut jajaran Polda Jawa Tengah.

"‎Kalau beliau kan lebih melihat aspek meninjau apa yang terjadi. Ini kan mendapat pengawasan TNI juga," kata Boy d‎itemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (2/4).

Pengawasan diberikan karena latar belakang korban. Krisna merupakan anak dari purnawirawan TNI Mayjen Kartoto. Setyo Sularno akan mengawasi penyidikan dan menemui keluarga korban.

Boy mengatakan, TNI berduka atas berpulangnya putra dari purnawirawan TNI Mayjen Kartoto itu. Hal ini membuat TNI ingin melihat latar belakang peristiwa.

"Jadi TNI ingin melihat lah latar belakang apa yang terjadi dari peristiwa itu," tukas Boy.

Krisna meninggal di barak sekolah SMA Taruna Nusantara, Magelang, Jawa Tengah, dengan kondisi tubuh terluka. Krisna ditemukan tak bernyawa pada Jumat (31/3) sekitar pukul 04.00 WIB.

Dudung Abdurrahman, paman korban, membenarkan kondisi tubuh Krisna yang terluka. "Tapi saya tak bisa menjelaskan lebih rinci karena saya beserta keluarga dalam perjalanan menuju Magelang," kata Dudung melalui sambungan telepon kepada Metrotvnews.com.

Dudung juga mengatakan jenazah kini berada di RSUD Magelang. Polres Magelang tengah menangani kasus tersebut. (MTVN/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya