Pelaku Bakar Kantor KPU Yapen karena Kecewa

Marcelinus Kelen
28/3/2017 14:45
Pelaku Bakar Kantor KPU Yapen karena Kecewa
(ANTARA/Ronny NT)

PEMBAKARAN Kantor KPU Kepulauan Yapen dipastikan disebabkan oleh rasa kecewa dari salah satu calon dengan menyuruh dua anak buahnya. Polda Papua sudah meringkus kedua pelaku dan pihak lain yang terlibat untuk diproses secara hukum.

Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah (Polda) Papua, Kombes AM Kamal mengatakan, dari hasil pemeriksaan pada pelaku pembakaran kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten kepulauan Yapen, Papua pada Minggu (27/3) karena ada unsur kecewa dengan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di daerah beribukota Serui itu.

"asil pemeriksaan sementara, para pelaku mengaku membakar karena kecewa penyelenggaraan Pilkada disana,� kata Kombes AM Kamal, Selasa (28/3). Seperti diberitakan sebelumnya, kantor KPU Kepulauan Yapen dibakar oleh dua orang yakni Faisal Kerwayu dan Agus Morin yang diperintahkan oleh Sopater Ayomi.

Kamal mengungkapkan, kronologis kebakaran yang menghanguskan beberapa ruang serta berkas itu bermula dari kedua pelaku membeli lima liter bensin yang dimasukan dalam jerigen dan langsung mendatangi kantor KPU Yapen.

Selanjutnya kedua pelaku menuju kamar mandi dan saling menopang untuk naik menjebol plafon dan melakukan aksi pembakaran itu. "Pelaku Faisal yang sudah di atas plafon dengan menginjak puncak rekannya lantas menyambungkan kain pada bensin dan menyulut api dengan menggunakan kayu. Setelah terbakar, keduanya keluar dari pintu selatan dan melarikan diri dengan sepeda motor," paparnya.

Usai melakukan aksinya, lanjut Kombes AM Kamal, keduanya bergegas lagi menuju rumah Sopater Ayomi dan bersama istri Sopater pergi berenang ke pantai. "Hasil olah TKP ruang kamar mandi dan ruang teknis dimana penyimpanan kotak suara terbakar. Sudah tiga saksi yang diperiksa termasuk istri Sopater Ayomi yakni Desilia Mokodompis. Tiga orang sudah ditetapkan jadi tersangka."

Kendati demikian, dikatakan, kebakaran kantor KPU Yapen tersebut tidak mengganggu jadwal pleno penetapan hasil Pilkada Kepulauan Yapen yang tetap dilakukan hari ini sejak pagi hari.(OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya