Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Stok Beras di Kalteng Cukup Hingga 7 Bulan

Surya Sriyanti
22/3/2017 14:04
Stok Beras di Kalteng Cukup Hingga 7 Bulan
(ANTARA)

STOK beras di Kalteng dinilai cukup hingga tujuh bulan kedepan, karena stok beras yang dikuasi oleh pihak Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Kalteng saat ini mencapai kurang lebih 7000 ton. Sementara distributor sembako lancar dan harga cabai sudah menurun.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kalteng Susanna Ria Aden kepada wartawan, Rabu (22/3), di Palangkaraya.

Menurut Ria Aden, sapaanya sehari-hari, pihaknya terus melakukan pemantauan dan saat ini kondisi aman untuk Kalteng sampai menjelang lebaran Idul Fitri mendatang.

"Untuk beras, sembako dan cabai saat ini aman tidak ada lonjakan harga , distribusi juga lancar karena gelombang tidak tinggi serta hujan juga tidak membuat jalur distribusi barang terganggu." tegasnya.

Dan untuk pasar murah pun nanti akan tetap dilakukan baik di Kota Palangkaraya dan kabupaten menjelang lebaran.

"Jadi masyarakat jangan risau saat ini semua sudah aman baik itu harga sembako dan harga cabai yang saat ini per kg nya hanya Rp38 ribu per kg. kalau pun kemarin terjadi peningkatan harga cabai itu ulah para pengumpul dan sudah diamankan dan diselidiki oleh aparat kepolisian." tegasnya.

Menurut data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandara Asan Sampit dalam rilisnya menjelaskan bahwa tinggi gelombang untuk tanggal 22 Maret 2017 antara 0,50 hingga 0,75 meter.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya