Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Pembangunan Rel Ganda di Banyumas Dikebut

Liliek Dharmawan
09/3/2017 14:00
Pembangunan Rel Ganda di Banyumas Dikebut
(ANTARA)

PEMBANGUNAN jalur rel ganda antara Purwokerto, Banyumas hingga Kroya, Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), atau dari KM 349+954 hingga KM 377+122 dengan jarak 27,1 kilometer (km) mencapai 70%. Hanya saja, untuk jembatan dan terowongan masih dikebut pengerjaannya.

Pengawas Satuan Kerja (Satker) Cirebon-Kroya (Cikro) Dirjen Perkeretaapian Yuni Iswanto mengungkapkan pengerjaan jalur rel KA dengan panjang 27,1 km telah mencapai 70%.

"Namun, itu belum termasuk pembangunan jembatan dan terowongan. Sebab, untuk jembatan dan terowongan masih dalam proses awal," Jelasnya, hari ini.

Menurut Yuni, Satker Cikro bakal mengerjakan tiga jembatan yakni dua di atas Sungai Logawa dan satu jembatan di Sungai Serayu. Sedangkan untuk terowongan di Kebasen dan Notog. "Untuk pembangunan tiga jembatan dan dua terowongan masih dalam tahap-tahap awal," ujarnya.

Dikatakan oleh Yuni, untuk pembangunan antara Randegan-Kebasen, Banyumas diperkirakan akan rampung pada akhir 2017. Sedangkan untuk pembangunan rel ganda secara keseluruhan diperkirakan sampai 2019 mendatang.

"Pekerjaan ini membutuhkan waktu, karena tidak hanya membuat jalur rel, melainkan juga jembatan dan terowongan," tambahnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya