1 April Semua Jenis Kendaraan Bisa Melintas di Jembatan Cisomang

Adhi M.Daryono
09/3/2017 11:46
1 April Semua Jenis Kendaraan Bisa Melintas di Jembatan Cisomang
(Kakorlantas Maber Polri Irjen Roycke Lumowa membuka simbolis bus bisa melintasi di Jembatan Cisomang, Tol Cipularang, Kamis (23/2). -- MI/Reza Sunarya)

KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat memastikan jembatan Cisomang di ruas jalan tol Cipularang akan aktif dan bisa dilalui oleh semua jenis kendaraan pada 1 April mendatang.

Direktur Jenderal Bina Marga Arie Setiadi Moerwanto menginformasikan proses perbaikan jembatan yang sempat retak dan mengalami kemiringan saat ini sudah mencapai sekitar 73 persen dari target.

"Deck-nya kan udah naik ke atas sudah kita perbaiki optimis sudah mulai dibuka 1 April," ujar Arie di Jakarta, Kamis (9/3). Hingga saat ini, katanya, pemantauan dan perbaikan terus dilakukan Kementerian PUPR. Menurut Arie, sebelum 1 April mendatang, secara bertahap jenis kendaraan di atas golongan I bisa melewati jembatan Cisomang.

"Sementara saat ini masih ada pembatasan, tapi nanti secara bertahap akan dibuka untuk golongan II ke atas. Kemarin golongan I anyg boleh nanti golongan II boleh masuk," jelasnya. Arie berharap bahwa tahapan pembukaan ruas tol di jembatan Cisomang untuk golongan I ke atas sudah bisa dilakukan seluruhnya sebelum 1 April. "Inginnya sih sebelum 1 April sudah sebagian kita buka. Kami menyadari dampak kemacetannya di jalan nasional. Setiap minggu kita amati dengan tim ahli," ujarnya.

Terpisah , PT Jasa Marga (Persero) Tbk memastikan perbaikan dan penguatan struktur bangunan jembatan Cisomang bakal rampung akhir Maret 2017 ini. Saat ini progres perbaikan sudah mencapai 73 % dan pada akhir Maret nanti diyakini sudah selesai.

"Akhir Maret ini semua golongan itu bisa melintasi kita berharap, makanya perkuatan - perkuatan yang dilakukan terhadap jembatan Cisomang ini kita upayakan harus bisa selesai paling lama akhir Maret," kata VP Maintenance PT Jasa Marga Reza Febriano.

Dia menambahkan jika perbaikan jembatan yang telah dilakukannya menunjukkan peningkatan yang signifikan. Untuk pekerjaan struting baja yang menghubungkan pilar P2 dengan P3, saat ini mencapai 100 %. Kemudian uploading dengan melakukan cuting pada lereng A1 dengan P0 serta pekerjaan borpal untuk menahan pergerakan dimungkinkan minggu depan selesai.

"Jika beberapa point tersebut telah dicapai maka safety factor. Jadi jembatan itu sudah mencapai 1,28 (safety factor) angka ini yang disepakati antara Kementrian PUPR bersama tim ahli komisi keamanan jembatan dan terowongan," tukasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, pada akhir Desember 2016 lalu jembatan Cisomang pada ruas tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi (Purbaleunyi) di KM 100+700 mengalami pergeseran sebesar 53 cm akibat pilar kedua mengalami dissplacement di bagian pondasi sebesar 1,5 cm.

Akibatnya bagian ujung atas pilar setinggi 40 meter bergeser. Atas kejadian itu semua kendaraan kecuali golongan I tidak diizinkan melintasi. Sementara pada 23 Februari 2017 lalu kendaraan jenis bus yang sebelumnya dilarang melintas kini sudah diijinkan melewati. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Soelistijono
Berita Lainnya