Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PERBAIKAN rumput Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) di Kota Bandung, Jawa Barat, mengalami keterlambatan. Hingga saat ini, stadion baru itu belum bisa digunakan lagi pascapelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016.
Berdasarkan pantauan, rumput belum tumbuh merata di setiap bagian lapangan sepak bola tersebut. Bahkan, pasir-pasir masih terlihat di sejumlah bagian.
Tidak hanya itu, benalu rumput liar pun belum terpisahkan dari rumput utama yang ditanami di stadion milik Pemerintah Kota Bandung tersebut.
Menurut perwakilan kontraktor yang memperbaiki rumput tersebut, Harry Gunawan, proses renovasi stadion yang digunakan untuk PON 2016 tersebut sudah dimulai sejak 8 November 2016.
Saat itu, pihaknya menargetkan perbaikan tuntas dalam waktu dua bulan. Namun, pihaknya menghadapi sejumlah kendala hingga saat ini perbaikan tidak kunjung tuntas.
Dia menjelaskan, perbaikan rumput itu akan rampung bulan depan. Dia pun menjamin Stadion GBLA bisa digunakan saat pertandingan persahabatan antara Persib Bandung dan pemain legenda Inter Milan pada 11 Maret mendatang.
"Bulan depan selesai, saat ini tinggal penyelesaian. Tanggal 11 Maret bisa digunakan untuk pertandingan persahabatan Persib," kata Harry saat ditemui di Stadion GBLA, Jumat (10/2).
Ia mengaku sejumlah kendala yang ditemui ialah masih digunakannya stadion tersebut untuk kegiatan lain. Hal ini cukup menghambat karena pihaknya terpaksa harus menghentikan sementara proses perbaikan.
Selain itu, menurutnya, kondisi rumput juga sangat memprihatinkan setelah digunakan untuk ajang PON lalu. Saat itu, kata dia, seluruh bagian rumput ditutup oleh alas selama 40 hari untuk persiapan upacara pembukaan PON 2016.
"Padahal, rumput setiap harinya memerlukan air dan sinar matahari," katanya seraya menyebut kerusakan pun diperparah oleh penggunaan untuk Pekan Paralympic Nasional 2016 dan kegiatan Pramuka.
Saat ini, kata dia, pihaknya tengah memisahkan rumput liar dengan rumput utama yang berjenis zoziamatrela.
"Beruntung jenis rumput ini berasal dari Pangandaran. Jadi tidak terlalu jauh untuk mengambilnya," kata dia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa memantau langsung proses perbaikan rumput Stadion GBLA, Jumat (10/2). Hal ini dilakukannya untuk memastikan perbaikan tersebut sebelum diserahterimakan kembali pengelolaannya ke Pemkot Bandung.
"Setelah digunakan untuk PON, kami (Pengurus Besar PON 2016) bertanggung jawab untuk memperbaiki, sebelum kembali diserahterimakan," kata Iwa yang menjabat Ketua Harian PB PON 2016.
Ia memastikan, perbaikan rumput yang menghabiskan anggaran Rp400 juta ini akan segera selesai sehingga stadion tersebut bisa digunakan baik untuk pertandingan kelas nasional maupun internasional.
Usai diserahterimakan nanti, kata Iwa, pengelolaan Stadion GBLA dikembalikan kepada Pemkot Bandung. "Serah terima secara administratif sudah. Sekarang tinggal menunggu semua perbaikan tuntas," katanya. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved