Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
MENYUSUL ditemukannya 10 napi yang positif sabu dan ekstasi, Badan Narkotika Nasional (BNN) Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), akan secara rutin menggelar razia di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Nusakambangan.
Kepala BNN Cilacap Ajun Komisaris Besar (AKB) Edy Santosa mengatakan bahwa razia secara rutin akan terus dilakukan, karena diduga masih ada napi yang mengendalikan dan mengonsumsi narkoba.
"Pada Senin dan Selasa lalu, kami telah membawa seorang napi yakni S yang mengendalikan perdagangan sabu 1 kg dan ribuan esktasi. Setelah itu, saat dilakukan razia, ternyata masih ada 10 napi yang positif sabu dan ekstasi. Oleh karena itu, maka BNN Cilacap akan secara rutin melakukan operasi," kata Edy, hari ini.
Menurutnya, selain melakukan razia dan tes urine, pihaknya juga terus melakukan upaya pencegahan di antaranya dengan menggelar sosialisasi kepada masyarakat luas mengenai bahaya narkoba.
Sementara, BNN Banyumas terus meningkatkan kewaspadaan terhadap peredaran narkotika jenis baru yakni temabakau gorilla dalam bentuk lain.
"Tembakau gorilla itu sebetulnya synthetic cannabinoid (SC) yang beredar dengan cara dirokok. Ada sejumlah mereknya, di antaranya Ganesha, Sun Go Khong, Natasya, Tembakau Super dan Tembakau Sehat. Tetapi belakangan ini diintegrasikan dalam bentuk lain seperti tablet, cairan maupun pil," kata Kepala BNN Banyumas AKB Aziz Nurwanto Sulistyo.
Sejauh ini yang terdeteksi, penjualan tembakau gorilla via internet, tetapi ada juga yang dipasarkan langsung. "Kami meminta kepada masyarakat untuk brhati-hati," jelasnya.(OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved