Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
BANJIR mengenangi ratusan rumah warga di tujuh desa di Kabupaten Belu dan Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur, Rabu (1/2).
Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, tetapi ketinggian air di rumah penduduk berkisar 1,5 meter.
Di Kabupaten Belu, rumah penduduk yang tergenang banjir terjadi di dua desa, yakni Dualaus dan Fatuketi di Kecamatan Kakuluk Mesak.
Sedangkan di Timor Tengah Utara, musibah banjir melanda empat desa di Kecamatan Biboki Anleu yakni Oemanu, Ponu, Nonotbatan, dan Sifaniha. Satu desa lagi yakni Oesoko di Kecamatan Insana Utara.
"Data sementara ada 42 rumah di Belu tergenang banjir. Perabotan rumah banyak yang rusak dan tersapu banjir," kata Camat Kakuluk Mesak, Tarsisius Naisali, kepada wartawan, Rabu petang.
Dia mengatakan belum mendata secara detail kerugian materi yang diderita oleh warga karena pihaknya saat ini memprioritaskan untuk mengevakuasi warga dari rumah-rumah yang terdampak ke lokasi aman. Banjir terjadi akibat hujan deras yang berlangsung selama berjam-jam sehingga menimbulkan genangan air.
Menurut Tarsisius, genangan air di rumah penduduk juga disebabkan drainase tersumbat dan banyak titik belum dibangun drainase. Selain itu, sebuah perusahaan semen yang berada di wilayahnya membangun tembok tinggi yang menahan air sehingga mengenangi permukiman.
Ketinggian air yang mengenangi lima desa di Kabupaten Timor Tengah Utara bervariasi antara 50 centimeter hingga 1 meter. Banjir juga merendam kantor Komando Rayon Militer 1618-06 Biboki Anleu dan 192 rumah penduduk.
Banjir yang menerjang wilayah itu juga disebabkan hujan deras yang berlangsung sejak Selasa (31/1) malam.
"Saat ini petugas sedang melakukan pendataan untuk memastikan kerugian yang ditimbulkan musibah banjir ini," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTT, Tini Tadeus. (OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved