Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
TIM SAR gabungan Polda Kepulauan Riau dan TNI Angkatan Laut, dengan dibantu nelayan, kembali menemukan tujuh jenazah yang diduga merupakan korban kapal pengangkut TKI yang tenggelam di perairan Tanjung Kemang, Mersing, Johor Bahru, Malaysia. Dua hari sebelumnya, petugas menemukan sembilan jenazah.
Temuan itu menambah daftar korban yang ditemukan tewas menjadi 32 orang, baik di perairan Indonesia maupun Malaysia. Korban selamat yang bisa dievakuasi berjumlah delapan orang.
Ketujuh korban tewas ditemukan di sejumlah pantai di Bintan dan Batam, Kepulauan Riau. "Kami masih harus memastikan bahwa mereka merupakan penumpang kapal yang tenggelam di Johor Baru, dengan melakukan identifikasi DVI," papar Kabid Humas Polda Kepulauan Riau Kombes S Erlangga di Batam, kemarin (Minggu, 29/1).
Kapal yang diduga mengangkut TKI ilegal yang akan berangkat ke Malaysia itu diduga berangkat dari pelabuhan tak resmi di Batam pada Senin (23/1). Namun, dalam perjalanan kapal tenggelam. Saat kejadian, kapal itu diperkirakan membawa 40 penumpang. "Jika benar ada 40 orang dalam kapal itu, semua korban sudah ditemukan," lanjut Erlangga.
Kemarin, sejumlah jenazah diserahkan kepada keluarga mereka. Di Jawa Timur, ada empat jenazah yang berasal dari Sampang, Bangkalan, dan Ngawi. Mereka ialah Suhana, Hamidah, Sayyidah, dan Sulis Setyowati.
Kepada keluarga korban, Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI memberikan sumbangan uang duka senilai Rp5 juta untuk setiap korban.
Di Belu, Nusa Tenggara Timur, jenazah Lambertus Luan, dimakamkan di Dusun Aihun, Tasifeto Timur. Pemakaman tidak dihadiri sang istri, Petronela Tamonob, yang bekerja di Malaysia.(HK/FL/PO/AB/LN/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved