Tol Pemalang-Semarang Bisa Dilintasi Pemudik

09/1/2017 06:30
Tol Pemalang-Semarang Bisa Dilintasi Pemudik
()

PEMBANGUNAN Tol Trans-Jawa ruas Pemalang-Batang-Semarang terus dikebut sehingga pada Juni 2017 mendatang telah tembus dan dapat dilintasi pemudik saat Lebaran.

Dalam pemantauan Media Indonesia, jelang kedatangan Presiden Joko Widodo untuk melihat progres pembangunan Tol Trans-Jawa di Batang, kemarin, kecepatan pembangunan meningkat signifikan baik konstruksi maupun pembebasan lahan.

Bahkan pembebasan tanah untuk Tol Pemalang-Batang-Semarang akhir Januari ini telah tuntas 100%.

Kontruksi bangunan tol pun mengikuti percepatan sehingga hingga Juni mendatang ruas Tol Pemalang-Batang-Semarang sudah dapat dilintasi kendaraan golongan I.

"Kita terus kebut pembangunan tol ini sehingga dapat dilintasi kendaraan saat arus mudik Lebaran berlangsung," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono di sela peninjauan pembangunan Tol Pemalang-Batang.

Dengan begitu, pemudik ke Jawa Tengah dan Jawa Timur punya banyak pilihan keluar tol, tidak lagi hanya di Brebes Timur (Brexit).

Tahun lalu, pintu keluar Brexit menjadi neraka bagi pemudik.

Sebelumnya, pembangunan tol ditargetkan tembus hingga sampai Weleri, Kabupaten Kendal.

Namun, setelah melihat progres yang ada, Basuki mengatakan pembangunan lebih cepat dan sudah sampai hingga Ngalian, Kota Semarang.

"Meskipun belum dibuka resmi nanti, sudah dapat dioperasionalkan karena badan jalan Tol Pejagan-Pemalang sepanjang 57,50 km, Pemalang-Batang sepanjang 39 km, Batang-Semarang sepanjang 75 kilometer telah dapat tembus dengan kontruksi pengecoran awal dan dapat dilintasi pemudik."

Ia menambahkan, pembebasan lahan untuk pembangunan kontruksi ruas Brebes-Pemalang 57,7% dan pembebasan secara keseluruhan untuk Pemalang-Batang-Semarang telah tercapai 98% hingga tinggal menyelesaikan beberapa bidang.

Meskipun sudah dapat dilintasi pada Juni 2017, Tol Pemalang-Semarang baru akan tuntas pada 2018.

Pembangunan tol ruas Bawen-Salatiga juga lebih cepat daripada target dan pada Maret nanti bisa operasikan.

Ruas Tol Semarang-Demak masih dalam proses lelang, ruas Solo-Yogyakarta pada tahap persiapan, dan ruas Bawen-Magelang-Yogyakarta masih diteliti.

"Secara keseluruhan, persoalan yang berkaitan dengan pembangunan tol sepanjang 661 km dari Merak, Banten, hingga Surabaya, Jawa Timur, sudah dapat diatasi," kata Basuki. (AS/X-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya