Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
SEKRETARIS Daerah Pasuruan Agus Sutiadji mengaku gembira saat menerima laporan tingginya serapan APBD Tahun 2016 Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, yang mencapai lebih dari 90%. Hampir semua program berjalan sesuai perencanaan.
"Baru saja selesai rapat bersama SKPD-SKPD terkait. Diketahui anggaran yang terserap hingga saat ini, menjelang tutup tahun, sudah lebih dari 90%. Serapan anggaran yang lebih bagus dibanding serapan di tahun sebelumnya," kata Agus Sutiadji seusai rapat koordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait, kemarin.
Selama ini tidak mungkin anggaran bisa terserap 100% karena setiap kegiatan pembangunan mesti ada dana sisa.
Ia mencontohkan, proyek A yang dianggarkan sebesar Rp10 miliar bisa terealisasi di bawah angka itu karena saat lelang harganya pasti turun.
"Sisa harga dari penawaran lelang itu menjadi dana tak terpakai dan selanjutnya akan masuk Silpa," terang Agus.
APBD Pasuruan 2016 diketahui mencapai Rp3,314 triliun.
Dengan serapan yang mencapai lebih dari 90%, APBD yang terserap minimal Rp3 triliun.
Sementara itu, realisasi APBD Provinsi Sulawesi Selatan Tahun Anggaran 2016 per 26 Desember 2016 sebesar 85,22% dipicu oleh adanya perubahan kebijakan dari pusat menyangkut pemotongan dana alokasi khusus (DAK) reguler.
"Termasuk ada DAK tambahan yang tidak jadi ditransfer," sebut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sulsel Jufri Rahman.
Untuk dana transfer ke daerah di Sulsel yang nilainya Rp30,185 triliun terealisasi 90,40% atau sekitar Rp27,289 triliun hingga 1 Desember 2016.
Realisasi APBD 2016 Sulsel mencapai sekitar Rp6,215 triliun dari alokasi sebesar Rp7,293 triliun.
Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo mengaku bangga dengan pencapaian itu.
"Di atas 90% itu sudah cumlaude, loh. Kalo soal DAK, itukan dari pusat, jadi daerah tidak berdaya. Tapi saya jamin, semuanya bisa berjalan semua," ucap Syahrul.
Program apa pun yang didanai APBD, imbuhnya, sepanjang aturan dan sistemnya jelas, pasti terealisasi.
"Proyek dan apa pun itu. Jangan bikin pengusaha gamang. Jangan terlalu banyak masalah," tegas Syahrul.
Sebelumnya, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Provinsi Sulsel Andi Arwien Azis mengungkapkan, DAK Sulsel 2016 sebesar 20% terancam tidak terserap karena laporan penggunaan dana tahap ketiga belum tuntas. (AB/LN/N-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved