Tiang Jembatan Cisomang Retak, Lalu Lintas Kendaraan Dialihkan

TIANG jembatan Cisomang di Kilometer 99 Tol Cipularang retak dan bergeser hingga 57 sentimeter. Secara teknis, kondisi tersebut sudah tidak aman untuk dilintasi kendaraan, terutama kendaraan besar dan bermuatan berat.

Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ) bersama Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan PT Jasa Marga bertemu untuk mendiskusikan kondisi Jembatan Cisomang.

Hasilnya, disepakati agar beban lalu lintas yang diizinkan melalui Jembatan Cisomang dibatasi demi keamanan dan keselamatan pengguna tol.

Disarankan, kendaraan golongan II, III, IV, dan V tidak diperkenankan melintasi Jembatan Cisomang. Kendaraan dari arah Jakarta menuju Bandung, keluar di gerbang Tol Sadang atau gerbang Tol Jatiluhur, dan dapat masuk lagi melalui gerbang Tol Padalarang KM 121+400.

Sedangkan, kendaraan dari Bandung menuju Jakarta dipersilakan keluar di gerbang Tol Padalarang atau gerbang tol Cikamuning, dan masuk kembali melalui gerbang Tol Sadang atau gerbang Tol Jatiluhur.

Kemudian, BPJT dan PT Jasa Marga diminta segera melakukan monitoring pergerakan pilar-pilar Jembatan Cisomang, serta melaksanakan perkuatan terhadap struktur jembatan untuk mencegah pergeseran lebih lanjut. Selain itu, juga menjamin kapasitas struktur jembatan berada pada kondisi aman untuk pengguna lalu lintas. (MTVN/OL-3)