Nunggak Rp20 Miliar, PLN Putus Lampu Jalan Pekanbaru

Rudi Kurniawansyah
23/12/2016 16:03
Nunggak Rp20 Miliar, PLN Putus Lampu Jalan Pekanbaru
(ILUSTRASI--ANTARA/ROSA PANGGABEAN)

PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) akan mencabut listrik lampu penerangan jalan umum (PJU) di Kota Pekanbaru pada malam Natal nanti.

Kebijakan itu menyusul tunggakan sekitar Rp20 miliar yang tidak kunjung dibayarkan hingga batas waktu dijanjikan Pemerintah Kota Pekanbaru pada 20 Desember 2016 lalu.

"Kami akan cabut listrik PJU Pekanbaru pada malam Natal. Ini bukan ancaman. Sudah tiga bulan kami lakukan pembicaraan bersama Wali Kota dan DPRD Pekanbaru hingga dijanjikan pada 20 Desember untuk dibayarkan. Tapi sampai sekarang tidak juga dibayar," ungkap Manager SDM, Komunikasi, dan Umum PLN wilayah Riau dan Kepulauan Riau Dwi Suryo Abdullah kepada Media Indonesia di Pekanbaru, Jumat (23/12).

Dijelaskannya, Pemerintah Kota Pekanbaru sepanjang 2016 telah menunggak listrik lampu PJU sekitar Rp20 miliar.

Sesuai kesepakatan, pada Oktober lalu, tagihan lampu PJU seharusnya telah dilunasi. Namun Pemerintah Kota Pekanbaru memohon penangguhan dan meminta pembicaraan bersama DPRD Pekanbaru untuk penundaan pelunasan hingga 20 Desember 2016.

"Tapi sampai sekarang tidak ada respon apapun dari Pemerintah Kota Pekanbaru. Jadi kami akan tetap tunggu sampai 24 Desember 2016 jika tidak juga dibayarkan, kami akan eksekusi untuk mencabut listrik lampu PJU di Pekanbaru," kata Dwi.

Dia menambahkan, kebijakan serupa juga telah dilakukan PT PLN terhadap pemerintah Kabupaten Aceh Timur dengan memutus listrik lampu PJU setempat lantaran menunggak sekitar Rp17,5 miliar. Apalagi PT PLN juga sedang mengejar laporan pembukuan menjelang tutup tahun 2016 ini.

Sementara Plt Walikota Pekanbaru Edwar Sanger hingga saat ini belum bisa dikonfirmasi atas masalah tunggakan listrik PJU tersebut. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya