Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
HIMPUNAN Pengusaha Swasta Minyak dan Gas Bumi (Hiswanamigas) Kalimantan Selatan mengharapkan kebijakan BBM satu harga yang akan diterapkan pada 2017 mendatang tidak membebani masyarakat.
Hal ini dikemukakan Ketua Hiswanamigas Kalsel Saibani, Jumat (16/12), di Banjarmasin. "Kami masih menunggu penerapakan kebijakan bbm satu harga ini, tetapi yang pasti kita berharap tidak membebani masyarakat," ungkapnya.
Menurutnya, harga yang ideal untuk kebijakan BBM satu harga ini adalah harga tengah antara premium dan pertamax saat ini.
"Jangan ada kenaikan signifikan karena akan menimbulkan gejolak di masyarakat. Harga patokan yang pas adalah mengacu harga saat ini," tambahnya.
Pertamina diminta untuk mengatasi kendala distribusi BBM di daerah yang kerap memicu terjadinya kelangkaan BBM di lapangan.
Di Kalsel, Saibani menilai Pertamina menghadapi kendala distribusi BBM karena kurangnya armada pengakut untuk memasok BBM ke seluruh wilayah Kalsel.
"Tidak hanya cuaca buruk yang menyebabkan kapal tanker tidak bisa merapat ke depo, tetapi Pertamina juga kekurangan armada pengakut BBM," tuturnya.
Seharusnya menurut Saibani, permasalahan kekurangan armada pengangkut BBM ini tidak perlu terjadi karena Pertamina dapat mengantisipasi dan sebagai perusahaan BUMN berkewajiban mensuplai BBM kepada masyarakat dengan lancar. Minimnya armada pengangkut BBM yang dimiliki Pertamina menjadi penyebab utama lainnya terhambatnya pasokan BBM di wilayah Kalsel.
Tercatat, jumlah armada pengangkut BBM milik Pertamina (Elnusa) hanya 57 unit, sedangkan jumlah SPBU yang tersebar di 13 kabupaten/kota di Kalsel mencapai 102 buah SPBU. "Dari data jumlah armada saja, tidak mungkin Pertamina dapat mendistribusikan BBM dengan lancar karena armadanya sangat kurang," ucapnya.
Selain itu produk BBM juga bertambah jenis, yakni pertalite dan dexlite. Hiswanamigas sendiri mendesak Pertamina segera mengatasi masalah tidak lancarnya pasokan BBM ke SPBU karena mulai menimbulkan keresahan dan panic buying yang menyebabkan terjadinya antrean pembelian BBM.
Khusus untuk premium, sejak beberapa waktu lalu pihak Pertamina mulai mengurangi pasokan premium dengan meniadakan penjualan premium di sejumlah SPBU. Hal ini dimaksud untuk penghematan subsidi BBM pemerintah, seiring konsumsi pertalite yang terus meningkat. (OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved