Pengerjaan Konstruksi Trans-Jawa Dikebut

MI
23/11/2016 09:22
Pengerjaan Konstruksi Trans-Jawa Dikebut
(: Suasana pengerjaan proyek ruas Tol Bawen-Salatiga di Pabelan, Kabupaten Semarang---ANTARA/Aditya Pradana Putra)

PEMBANGUNAN kontruksi jalan Tol Trans-Jawa ruas Batang-Semarang, Jawa Tengah, dikebut agar bisa dilintasi pemudik pada Lebaran tahun depan meski pembebasan lahan belum tuntas.

Berbagai alat berat bekerja siang dan malam untuk menyelesaikan proses konstruksi. Pada Lahan yang telah dibebaskan mulai dilakukan tahap penimbunan dan pengerasan, bahkan diantaranya memasuki pengecoran landasan dan pembetonan.

"Kita terus kebut proses pembangunan konstruksi, ditargetkan Batang-Semarang sudah dapat dilintasi saat arus Lebaran 2017 berlangsung," kata Pimpro Pembangunan Jalan Tol Ruas Batang-Semarang, Beni Dwi Septiadi, kemarin.

Konstruksi seksi I dan II Batang-Tulis-Weleri dinyatakan sudah melampaui target, dari rencana 2,39% telah terealisasi 3,32%. Konstruksi yang sedang dikerjakan ialah pengeboran P2 dan persiapan pile cap abt 2 di under bridge Kali Sambong serta pekerjaan galian struktur di overpass Tegalsari I.

Selain itu, ujarnya, jalan yang sudah berhasil di-lane concreate untuk dasar konstruksi tol dari Pasekaran sampai Tragung, lajur I dan II pada lajur kiri sudah sepanjang 775 meter dan 530 meter, untuk lajur I dan II pada lajur kanan sudah sepanjang 680 meter dan 150 meter, baru kemudian akan memasuki tahap pekerjaaan perkerasan beton 32 cm sehingga jalan tersebut bisa dilalui.

Trans-Jawa akan menghubungkan Merak (Banten) hingga Banyuwangi (Jawa Timur). Untuk tahap pertama menghubungkan Jakarta dengan Surabaya (Jatim) dan tahap kedua meng-hubungkan Merak hingga Banyuwangi.

Dari Jawa Timur, lahan seksi 2 Tol Gempol-Pasuruan, yakni Rembang-Pasuruan sepanjang 8,1 km, telah dibebaskan seluruhnya. Untuk tol Pasuruan-Grati sepanjang 12,15 km, pembebasan lahannya menunjukkan progres yang bagus.

"Mungkin tahun depan (2017) pengerjaan konstruksi seksi 2 sudah bisa dilakukan," kata Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pasuruan, Iljas Tedjo, yang juga Ketua Tim Pembebasan Tanah (TPT) Tol Gempol-Pasuruan sepanjang 34,15 km.

Untuk lahan tol seksi 3 sepanjang 12,15 km, sambungnya, pembebasan lahannya masih dalam proses. Dari total tol Gempol-Pasuruan sepanjang 34,15 km, kendala paling besar terdapat pada seksi 1 Gempol-Rembang sepanjang 13,9 km. Untuk 15 petak lahan yang belum bisa dibebaskan akhirnya diajukan konsinyasi ke Pengadilan Negeri (PN) Bangil.

Terkait dengan rencana pengembangan Lapangan Terbang (Lapter) Gading di Playen, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, untuk tujuan komersial, pemkab terus berkoordinasi dengan pemprov dan TNI. (AS/AB/AU/N-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya