Hampir 20 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Karawang

Ilham Wibowo
15/11/2016 07:58
Hampir 20 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Karawang
(ANTARA FOTO/M.Ali Khumaini)

BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 6.373 jiwa mengungsi dan 19.669 jiwa terdampak banjir di Karawang, Jawa Barat. Penanganan darurat banjir terus dilakukan.

"Banjir menyebabkan 6.373 jiwa atau 893 kepala keluarga mengungsi. Sedangkan jumlah masyarakat yang terdampak langsung atau kebanjiran sebanyak 19.669 jiwa atau 9.314 kepala keluarga," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Senin (14/11)

Menurut Sutopo, banjir yang melanda wilayah di lima kecamatan di Kabupaten Karawang sejak Minggu (13/11) pukul 15.00 WIB terus meluas. Belum ada tanda-tanda banjir akan surut.

"Tinggi banjir bervariasi 20 hingga 300 centimeter," ujarnya.

Sutopo merinci, sebaran pengungsi dan masyarakat yang terdampak banjir adalah: Kecamatan Karawang Barat meliputi Desa Nagasari, 93 KK/170 jiwa mengungsi; Desa Tunggakjati, 264 KK/1.017 jiwa terdampak; Desa Tanjungpura: 1.742 KK/5.105 jiwa terdampak; Desa Karawang Kulon: 1.018 KK/3.517 Jiwa terdampak.

Kemudian Kecamatan Pakisjaya meliputi Desa Telukbuyung, 800 KK/2.440 jiwa mengungsi; Desa Segaran Kecamatan Batujaya 336 KK/1.190 jiwa terdampak; Kecamatan Telukjambe Barat, Desa Karangligar 527 KK/1.666 jiwa terdampak; Desa Parungsari 401 KK/1.213 jiwa terdampak dan 490 jiwa mengungsi. Lalu Kecamatan Telukjambe Timur, Desa Purwadana 2.650 KK terdampak; Desa Wadas 3.273 jiwa mengungsi, 1.083 KK/3.351 Jiwa terdampak dan Desa Sukaluyu; 400 KK terdampak.

Sutopo juga mencatat, banjir merendam 5.776 unit rumah, 4 unit bangunan sekolah, 12 Masjid dan 133 Hektare Sawah terendam banjir. Daerah yang terparah adalah di Desa Tanjungpura sebanyak 1.553 unit rumah dan Desa Karawang Kulon 1.018 unit rumah di Kecamatan Karawang Barat terendam banjir.

"Begitu juga di Kecamatan Telukjambe Timur di Desa Wadas terdapat 1.083 unit rumah terendam banjir," ujarnya.

Sutopo menambahkan, Penanganan darurat banjir terus dilakukan. BPBD bersama TNI, Polri, Basarnas, SKPD dan relawan melakukan evakuasi dan distribusi bantuan. Pendataan masih dilakukan. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya