Harga Cabai Kian tak Terkendali

Liliek Dharmawan
19/10/2016 09:37
Harga Cabai Kian tak Terkendali
(ANTARA FOTO/Aguk Sudarmojo)

HARGA cabai di sejumlah pasar di Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) kian tak terkendali. Jika sebelumnya, harga pada kisaran Rp40 ribu per kilogram (kg) kini telah menembus Rp60 ribu per kg. Minimnya pasokan menjadi penyebab melonjaknya harga di pasaran.

Berdasarkan pemantauan Media Indonesia di Pasar Wage, Purwokerto, harga cabai merah besar mencapai Rp60 ribu. "Dalam kondisi normal, paling hanya sekitar Rp20 ribu hingga Rp25 ribu per kg. Namun demikian, dalam beberapa minggu terakhir, harga terus naik. Saat sekarang harga telah menembus Rp60 ribu per kg," ujar Suprapti, 48, salah seorang pedagang di Pasar Wage, Purwokerto.

Selain harga cabai merah besar, cabai rawit merah juga naik menjadi Rp50 ribu per kg. Kenaikannya, kata Suprapti, hampir setiap hari, karena normalnya hanya Rp25 ribu per kg. "Melonjaknya harga cabai karena pasokan dari petani yang semakin minim. Kalau biasanya ada pasokan sekitar 10-15 kg per hari, kini paling hanya 5 kg. Itu pun harus dibagi dengan pedagang lainnya," katanya.

Pedagang lainnya di Pasar Manis, Purwokerto, Tinah, 53, menambahkan dengan harga cabai yang melonjak, maka pembeli juga berkurang. "Sebab, biasanya mereka membeli 0,5 kg hingga 1 kg, paling kini hanya 0,25 kg. Hal itu wajar terjadi karena harga memang melonjak. Dengan harga tinggi seperti ini juga tidak menguntungkan pedagang, karena harus mengeluarkan modal lebih besar untuk mendapatkan cabai," jelasnya. (OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya