Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PULUHAN hektare tanaman blewah dan timun mas di Desa Sawotratap Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo gagal panen akibat hujan deras dan banjir yang menggenangi persawahan. Akibat gagal panen ini para petani merugi ratusan juta rupiah.
Di Dusun Pager Desa Sawotratap Kecamatan Gedangan Sidoarjo terdapat 50 hektare tanaman blewah dan timun mas milik 55 petani. Pada musim tanam bulan Juni hingga Oktober ini para petani banyak yang merugi hingga ratusan juta rupiah. Curah hujan tinggi beberapa hari terakhir mengakibatkan tanaman blewah dan timun mas banyak yang rusak karena membusuk. Kondisi pertanian mereka makin memburuk setelah Sidoarjo dikepung banjir pada Senin kemarin.
Para petani akhirnya memilih panen dini 15 hari lebih awal untuk menghindari kerusakan hasil tanaman lebih parah. Namun hasil panen dini petani tentu saja anjlok karena harga jualnya jauh turun dari harga normal.
"Terpaksa kami panen dini meski harganya anjlok daripada tidak ada hasil sama sekali," kata Marsiat,50, salah satu petani blewah dan timun mas, Selasa (11/10).
Menurut Marsiat, setiap petani sedikitnya merugi lebih dari Rp20 juta untuk setiap lahan yang digarap akibat membusuknya hasil buah blewah dan timun mas. Petani yang menanam blewah dan timun mas ini rata-rata tanahnya menyewa untuk sekian tahun.
Tahun-tahun lalu di bulan Juni hingga Oktober biasanya adalah musim panen yang banyak menghasilkan. Namun tahun ini ternyata musim kemarau lebih pendek sehingga hasil tanaman mereka pun rusak.(OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved