Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
SEBANYAK empat unit rumah warga Desa Seunebok Bayu, Kecamatan Indra Makmu, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh, rusak setelah diobrak-abrik kawanan gajah liar. Hewan bertubuh raksasa itu juga merusak puluhan hektare (ha) tanaman perkebunan, seperti sawit, pinang, dan kakao milik warga setempat.
Empat unit rumah yang dirusak kawanan gajah liar itu yakni milik Muhammad Amin, Alim, Nuraini Usman, dan Rustam. Adapun lahan perkebunan produktif yang diobrak abrik antara lain milik Nurdin, Muhammad Yakop, Abubakar, Zulkifli, dan Muhammaf Yunus.
Berdasarkan laporan warga, dalam sepekan terakhir, delapan ekor kawanan gajah berkeliaran di kawasan permukiman dan perkebunan dekat hutan setempat.
Hewan berbelalai itu biasanya keluar hutan atau memasuki pekarangan penduduk pada waktu malam. Ketika menjelang pagi, kawanan gajah tersebut menjauh dan kembali masuk hutan.
Itu sebabnya banyak warga setempat takut tinggal di rumah saat malam hari. Sekarang mereka harus mengungsi ke lokasi lain atau menumpang di rumah sanak keluarga lainnya.
"Kalau malam tiba kami harus meninggalkan rumah untuk mengungsi ke lokasi lain. Karena kawanan gajah sering menggeruduk rumah dan suka mencari beras atau gabah padi dalam rumah," tutur Nurdin, tokoh masyarakat Indra Makmu, Sabtu (8/10).
Dikatakannya, akibat gangguan sekitar delapan ekor gajah liar berbagai ukuran itu, sebagian petani takut beraktivitas di kebun. Tanaman sawit, kakao, pinang, dan pisang milik mereka dibiarkan terbengkalai.
"Takut nanti kepergok gajah saat beraktivitas di kebun," kata petani lainnya.
Kondisi demikian sangat berakibat buruk terhadap perekonomian warga yang mengandalkan nafkah keluarga dari hasil bumi setempat. Mereka pun mengharapkan pemerintah atau pihak terkait seperti Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat segera dapat mengatasi gangguan hewan liar dilindungi undang-undang itu. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved