Jembatan Kawasan Wisata Lombok Putus Diterjang Banjir

Yusuf Riaman
25/9/2016 19:24
Jembatan Kawasan Wisata Lombok Putus Diterjang Banjir
(ANTARA)

SEBUAH jembatan yang terletak di ruas jalan Provinsi di Desa Buwun Mas, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), terputus pada pukul 14.00 Wita, Minggu (25/09) akibat diterjang air kiriman dari pegunungan setelah sebelumnya terjadi hujan deras.

"Jalan tersebut menghubungkan kawasan wisata Kuta, Lombok Tengah hingga kawasan wisata Mekaki, Pelangan, Sekotong, Lombok Barat," ujar H Muhammad Najib Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Barat kepada Media Indonesia Minggu petang.

Dikatakan Najib, dia langsung terjun ke lokasi dan melakukan koordinasi dengan pihak perusahaan pengembang kawasan wisata Mekaki supaya melakukan penanganan secara darurat untuk sementara waktu sehingga jalan putus yang berada di pinggir pantai tersebut dapat difungsikan kembali.

Sementara itu, sehari sebelumnya yakni pada Sabtu (24/9), banjir menerjang wilayah Desa Kebon Ayu, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, menyebabkan 600 warga terpaksa diungsikan, tetapi tidak sampai menelan korban jiwa.

Banjir terjadi akibat meluapnya Sungai Labuan kiriman dari Kabupaten Lombok Tengah, pada saat yang bersamaan terjadi pasang (rob) air laut di selatan Pulau Lombok sehingga terjadi luapan dan menerjang dua dusun yakni, Dusun Petak dan Dusun Buncit.

Akibatnya, 100 rumah di Dusun Buncit dan 75 rumah di Dusun Petak terendam air sehingga warga berikut hewan seperti ternak sempat diungsikan sementara waktu, tetapi sekarang telah kembali ke rumah masing-masing.

"Pada jam 21.00 Wita semalam air sudah surut kembali setelah saluran air di muara kita buka," ujar Najib.

Ditambahkan Najib, pada Senin (26/9) besok, pihaknya akan menyerahkan bantuan makan ringan berikut keperluan lainnya dari BPBD Provinsi kepada warga terdampak luapan air. Selain itu, tim penanggulan banjir telah mendirikan posko di lokasi sebagai langkah antisipasi jika sewaktu-waktu air meluap kembali. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya