Panen Raya, Harga Gabah Tinggi

14/9/2016 09:11
Panen Raya, Harga Gabah Tinggi
(MI/Bagus Suryo)

MESKI sudah panen, harga gabah di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, masih tetap tinggi. Sejak sebulan terakhir, gabah kering panen dihargai Rp4.500-Rp4.900, lebih tinggi daripada harga pembelian pemerintah sebesar Rp3.700 per kilogram.

Sementara itu, gabah kering giling dihargai Rp5.500, lebih tinggi daripada HPP Rp4.600 per kg. “Harga tinggi karena kualitas gabah yang dihasilkan petani juga cukup bagus,” kata Wakil Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan Indramayu, Sutatang, kemarin.

Kepala Dinas Pertanian Indramayu Firman Muntako mengungkapkan tahun ini pihaknya menargetkan produksi padi 1,78 juta ton. “Dari panen rendeng lalu, sudah tercapai 1 juta ton.”

Dari sejumlah daerah, dilaporkan, harga beberapa kebutuhan pokok mengalami fluktuasi. Di Badung, Bali, harga bawang merah naik terus hingga mencapai Rp44 ribu per kg.

Di kota itu, kenaikan harga juga terjadi pada sejumlah buah-buahan. Pisang yang biasa dijual Rp1.500 per buah, naik menjadi Rp2.500.

Penurunan harga terjadi pada komoditas cabai di sejumlah pasar tradisional di Kota Padang, Sumatra Barat. Harga cabai turun rata-rata Rp5.000 per kg. Di Pasar Siteba, cabai yang sebelumnya dijual Rp51 ribu turun menjadi Rp44 ribu per kg.

Kondisi serupa juga terjadi pada harga daging ayam di Bengkulu, yang turun dari Rp36 ribu menjadi Rp29 ribu per kg.

“Peternak lokal mulai membatasi pasokan daging ayam ke pasar. Kami mendatangkan daging ayam dari Sumatra Selatan atau Lampung,” papar Hasanah, 46, pedagang di Pasar Panorama, Kota Bengkulu. (UL/RS/YH/MY/N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya