Pikap Sarat Penumpang Kecelakaan, Belasan Orang Tewas

SEBUAH mobil pikap dengan nomor polisi G 1987 FC yang dipenuhi penumpang rombongan takziah mengalami pecah ban hingga menabrak tebing dan terguling di Jalan Sicawang, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Senin (5/9). Belasan penumpang tewas dan belasan lainnya luka berat.

Pemantauan Media Indonesia di Batang, hingga Selasa (6/9) dinihari, proses evakuasi terhadap puluhan korban kecelakaan di Jalan Sicawang, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang itu masih berlangsung. Para korban yang tewas dilarikan ke Puskesmas Bawang dan Puskesmas Limpung, Batang.

Polisi dibantu warga setempat, setelah kecelakan yang terjadi pada Senin (5/9) sekitar pukul 18.00 WIB, mengangkat korban yang bergelimpangan di jalan dan dinaikkan ke beberapa ambulan untuk mendapatkan perawatan medis. Adapun korban tewas dibawa untuk disemayamkan di kedua puskesmas tersebut.

Data yang dihimpun untuk sementara diketahui 13 orang tewas dalam kecelakaan tersebut yakni 9 orang meninggal di lokasi kejadian, 1 orang meninggal di Puskesmas Bawang, dan 3 orang meninggal di Puskesmas Limpung.

"Kondisi korban sebagian besar berserakan di jalan setelah mobil pikap tersebut terbalik akibat pecah ban dan menabrak terbing," kata seorang warga yang ikut dalam proses evakuasi.

Kepala Polres Batang Ajun Komisaris Besar Joko Setyono mengatakan berdasarkan keterangan sementara mobil pikap tersebut berisi rombongan sebanyak 30 orang warga Dukuh Bentul, Desa Sibebek, Kecamatan Bawang, Batang yang bermaksud takziah di Dukuh Sawit, Desa Amongrogo, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang.

Namun, ketika berada di jalan menurun di Kebaron, lanjut Joko Setyono, ketika dalam kecepatan tinggi dengan perseleng berada di gigi 4, mobil yang dikemudikan oleh Samaan, 53, mengalami pecah ban sebelah kanan, sehingga sopir tidak dapat mengendalikan diri karena rem juga mengalami gangguan hingga menabrak tebing sebelah kiri, kemudian mobil berbalik arah dan terguling.

"Saat menabrak tebing dan terbalik itu diperkirakan penumpang yang berada di bak belakang terlempar di jalan dan sebagian lainnya tumpah ketika mobil terbalik," kata Joko Setyono.

Untuk pengusutan lebih lanjut, imbuh Joko Setyono, setelah melakukan evakuasi terhadap korban, petugas memeriksa para saksi, termasuk sopir yang merupakan warga Desa Dibebek, Kecamatan Bawang, Batang yang hanya mengalami luka ringan. (OL-3)