Pencetakan E-KTP Terbentur Blangko

Benny Bastiandy
30/8/2016 16:12
Pencetakan E-KTP Terbentur Blangko
(ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)

PROSES pencetakan KTP elektronik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terbentur pasokan blangko. Biasanya, Dinas Kependudukan dan
Catatan Sipil setempat dipasikan sebanyak 20 ribu lembar blangko, tapi sekarang dibatasi hanya sekitar 1.500 hingga 3.000 lembar blangko.

"Dibatasinya pasokan blangko dari pemerintah pusat cukup merepotkan juga. Kita harus pergi ke Jakarta seminggu sekali. Pelayanan kepada masyarakat juga jadi terhambat," kata Kabid Pendataan Kependudukan Disdukcapil Kabupaten Sukabumi Ridwan, Selasa (30/8).

Ridwan tak mengetahui persis penyebab dibatasinya pasokan blangko KTP elektronik. Dia memperkirakan karena belum dilakukannya lagi pengadaan sehingga mulai dibatasi. "Jadi distribusinya diatur atau dibatasi agar tak terjadi kekurangan di setiap daerah. Katanya sih bulan depan mulai normal lagi pasokan blangkonya," terang Ridwan.

Terbatasanya pasokan blangko, lanjut Ridwan, berdampak terhadap masih adanya wajib KTP yang sudah melakukan perekaman tetapi belum bisa mengantongi KTP elektronik. Hingga sekarang terdapat sebanyak 571.082 wajib KTP yang belum mencetak KTP elektronik.

"Kita menunggu dulu pasokan blangkonya. Kalau perekaman bisa dilakukan dengan cepat," jelasnya.

Disdukcapil sudah menginformasikan ke setiap kecamatan maupun desa molornya pencetakan KTP elektronik melalui radiogram. Biasanya pencetakan hanya membutuhkan waktu sekitar satu pekan, tapi dengan kondisi ini bisa sekitar dua pekan.

"Saat stok dan pasokan normal, pencetakan KTP hanya butuh waktu sekitar tiga hingga tujuh hari. Sekarang lebih lama," tukasnya.

Jumlah wajib KTP di Kabupaten Sukabumi sebanyak 1.694.446 jiwa. Sebanyak 1.560.279 jiwa atau lebih dari 90% sudah melakukan perekaman. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya