Peningkatan Jalan Menuju Destinasi Wisata Unggulan

16/8/2016 10:00
Peningkatan Jalan Menuju Destinasi Wisata Unggulan
(Dok.MI)

SALAH satu jalan strategis provinsi yang masuk prioritas peningkatan kualitas adalah jalan menuju destinasi wisata Teluk Kiluan. Kondisi jalan menuju Teluk Lampung (Bandar Lampung--Hanura--Padangcermin) pada umumnya dalam kondisi mantap di atas 95%.

Tetapi, untuk menuju destinasi wisata unggulan Teluk Kiluan, Padangcermin--Simpang Teluk Kiluan sepanjang 31,732 km, mengalami penurunan kondisi mantap, yaitu hanya 62,73%, yang disebabkan antara lain peningkatan arus kendaraan menuju kawasan tersebut, baik dari dalam maupun dari luar Provinsi Lampung.

Jumlah kendaraan di Provinsi Lampung mengalami peningkatan signifikan dari 2.326.337 unit (2012) menjadi 2.756.615 (2014) atau meningkat 17,1%.

Faktor alami cuaca dan lainnya juga berpengaruh terhadap kestabilan jalan. Faktor ketiga adalah belum dilaksanakannya pekerjaan pembangunan dan pemeliharaan berkala jalan yang saat ini masih dalam tahap pelelangan sehingga waktu tempuh yang telah dicapai 2,5 jam pada akhir 2015 mengalami penurunan kembali menjadi 4 jam.

Hal itu terjadi karena kondisi jalan pada 2015 yang belum tertangani menjadi semakin parah sehingga mengakibatkan waktu tempuh menjadi lebih lama.

Pada tahun anggaran 2016 telah dianggarkan Rp9,5 miliar dengan target capaian sepanjang 5 km serta akan dilakukan program pemeliharaan rutin (mantri jalan) untuk ruas jalan yang kondisinya di atas 97%.

Pengembangan pariwisata di Lampung diarahkan pada pengembangan ekowisata berbasis kelestarian alam yang berkelanjutan dengan prioritas pengembangan wilayah pesisir dan kawasan hutan (zona pemanfaatan). Pengembangan kawasan strategis pariwisata dan kawasan industri pariwisata terkelola di Teluk Lampung, pantai barat Lampung, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), dan Taman Nasional Way Kambas (TNWK), serta Taman Hutan Raya (Tahura) Wan Abdul Rachman.

Upaya promosi dan pembangunan pariwisata di Provinsi Lampung berhasil menarik minat wisatawan berkunjung. Hal ini ditunjukkan dengan jumlah wisatawan yang meningkat setiap tahun. Pada 2014, jumlah wisatawan sebanyak 4.422.756 orang. Pada 2015, jumlah wisatawan naik 27,65% dari sebelumnya sebanyak 5.645.710 orang. (S-25)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya