Nelayan Pantura Tuban Hilang Ditelan Gelombang Besar

M Yakub
15/8/2016 19:53
Nelayan Pantura Tuban Hilang Ditelan Gelombang Besar
(ANTARA/ABRIAWAN ABHE)

DUA nelayan asal Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Tuban, Jawa Timur, tenggelam setelah perahu yang ditumpanginya terguling dihantam gelombang besar di kawasan pantai utara (pantura) Senin (15/8).

Seorang berhasil selamatkan sedangkan, satu korban lainnya masih belum ditemukan. Korban tenggelam masing-masing atasnama Naim, 33, dan Rokim, 31, warga Desa Socorejo, Kecamatan Jenu. Naim berhasil diselamatkan. Sedangkan Rokim, belum ditemukan.

Berdasarkan informasi, peristiwa tenggelamnya perahu yang ditumpangi korban itu berdasarkan laporan Arif Lukman Hakim, 35, warga setempat kepada aparat desa dan kepolisian.

Menurut Arif, dua warga desannya tenggelam saat turun melaut untuk menangkap kepiting. Keduanya diketahui pergi melaut pada Sabtu (13/8) sekitar pukul 23.00 Wib. Dengan tujuan mengecek perangkap rajungan yangg di pasang sekitar 27 mil dari bibir pantai. Setelah sampai di lokasi, gelombang besar menghantam perahu mereka.

Akibatnya, perahu yang ditumpanginya hancur. Kedua korban yang hampir tenggelam, kemudian berusaha bertahan dan menyelamatkan diri dengan peralatan seadanya. Rokim mengunakan timba plastik. Sedangkan Naim, berpegangan tong plastik. "Naim selamat tapi, Rokim belum ditemukan," ungkapnya.

Naim, kata dia, berhasil selamat dari terjangan arus gelombang dan diselamatkan Abdul Zaieni, nelayan setempat di perairan pantai Kecamatan Tambak Boyo. Sedangkan, korban Rokim hingga saat ini belum ditemukan.

Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban (Babin Kamtibmas) Desa Socorejo, Kecamatan Jenu, Aiptu Imam Sarno menambahkan, setelah berhasil diselamatkan, korban Naim kemudian diantarkan pada keluarganya di Desa Socorejo. "Korban dalam keadaan depresi," jelasnya.

Aparat, kata dia, kemudian mendatangkan petugas medis dari Puskesmas Jenu untuk memeriksa kondisi korban. Termasuk, meminta keterangan sejumlah saksi dan keluarga korban. Mendengar kabar tersebut, keluarga bersama nelayan setempat kemudian melakukan pencarian pada kawasan sekitar korban dikabarkan hilang. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya