Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KAWASAN Pantai Sidakarya, Intaran, dan Serangan dinilai sebagai daerah paling ideal untuk membangun terminal khusus LNG. Dibandingkan daerah lain, sulit menemukan kawasan ideal untuk membangun tersus LNG seperti Sidakarya.
Itu disampaikan pakar maritim Ketut Sudiarta. Lokasi tersebut, alasan Sudiarta, dapat meminimalisasi kerusakan lingkungan sekaligus menata kawasan pantai agar lebih bernilai ekonomi dan mempertahankan kelestarian budaya. "Saya pertaruhkan reputasi keilmuan saya, di situlah lokasi paling cocok dari sisi ekologi. Tidak merusak terumbu karang, karena di area dredging tidak ada terumbu karang," jelas Sudiarta dalam keterangan tertulis, Jumat (28/4).
Rencana pembangunan tersus LNG Sidakarya tidak berdiri sendiri, tetapi juga terintegrasi dengan melakukan penataan kawasan yang meliputi kawasan pesisir Intaran, Serangan, dan Sidakarya. Manfaatnya sangat besar, imbuh Sudiarta, karena material pasir hasil pengerukan bisa digunakan untuk menata kawasan tersebut. "Bahkan termasuk membantu menata kawasan banjir kota Denpasar. Di daerah Renon, muaranya belum dinormalisasi, terjadi pendangkalan karena pasir dan sampah. Meski ada embung di Sanur, tetap butuh normalisasi," jelasnya.
Baca juga: Meninggal Dunia, Dua Wisatawan Hanyut di Pantai Santolo Garut
Karena itu sebagai ahli manjemen sumber daya perairan, Sudiarta menyampaikan bahwa pembangunan tersus LNG Sidakarya tidak boleh berdiri sendiri tanpa menata kawasan sekitarnya, termasuk merevitalisasi pelabuhan Serangan. Bali sebagai destinasa wisata bahari terbesar di Asia Tenggara butuh infrastruktur yang memadai. Pelabuhan Sanur untuk memenuhi pelayaran ke Nusa Penida sudah tidak memadai karena setiap pagi macet parah akses menuju pelabuhan. "Ini karena kapasitas untuk 1.000 dipakai oleh 10.000, sehingga sumbatan ini harus dipecah dengan mengaktifkan Pelabuhan Serangan," jelasnya.
Hanya, sekarang Pelabuhan Serangan tidak punya cukup fasilitas. Lahan yang tersedia tak lebih hanya 600 meter persegi sehingga tak cukup sebagai tempat parkir. Karena itu material hasil keruk bisa menambah luasan lahan pendukung pelabuhan Serangan. Ini sekaligus digunakan untuk menata water front city-nya, sehingga pembangunan terintegrasi, termasuk pemberian akses jalan menuju pantai dari Sidakarya. Warga pun memperoleh akses langsung ke pantai untuk berbagai keperluan, baik melaut maupun mengadakan acara adat Melasti, yang sekarang tertutup mangrove.
Baca juga: Festival Marandang, Upaya Mewariskan Kekayaan Leluhur
Sederet manfaat itulah yang membuat warga senang dan sekarang mendukung. Apalagi konsep pembangunan Tersus LNG Sidakarya melibatkan ekonomi warga lewat kepemilikan saham dari badan usaha desa sekitar lokasi. "Ini model privat partnership plus community yang bisa dicontoh di tempat lain," jelasnya.
Terkait dengan kemungkinan terjadinya bahaya ledakan, Ketut Sudiarta menyampaikan bahwa LNG berbeda dengan elpiji. Hampir tidak ada ledakan karena LNG. Tidak seperti batu bara yang menimbulkan polusi, LNG lebih bersih dan ramah lingkungan sehingga sangat cocok dengan destinasi wisata seperti Bali yang harus terjaga kelestarian lingkungannya.
Ia menyambut baik Rakortek yang diselenggarakan Kemenko Marves bersama dengan Pemprov Bali, Pemkot Denpasar, dan unsur BUMN/BUMD untuk membahas tindak lanjut pembangunan Tersus LNG. "Saya optimistis permasalahan teknis bisa diselesaikan, karena memang dari teknis serta segi kajian tidak ada masalah dan isu lingkungan dalam pembangunan Tersus LNG Sidakary",” jelasnya.
Karena itu, ia menyayangkan sikap organisasi Walhi yang tidak diundang dalam Rakortek tetapi ikut dalam forum rapat itu, sehingga berujung pengusiran oleh pimpinan rapat. Rapat koordinasi dilakukan atas undangan Kemenko Marves terkait LNG Sidakarya ialah rapat pemerintah yang dihadiri Pemprov Bali, Pemkot Denpasar, dan undangan saja. "Ini rapat pemerintah, LSM tidak diundang karena bukan forum dengar pendapat atau sosialisasi. Kalaupun dengar pendapat seperti di DPR, publik termasuk LSM hanya bisa mendengar tanpa boleh berbicara," ujarnya. (Z-2)
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menyasar pengembalian kerugian negara di kasus LNG Corpus Christi Liquefaction, LLC (CCL) dan PT Pertamina (Persero)
Indonesia akan membutuhkan 106 hingga 120 kargo LNG pada 2025 untuk menghindari potensi kekurangan gas, karena pertumbuhan konsumsi domestik yang meningkat melampaui pasokan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil ulang Koordinator Tata Kelola dan Pengelolaan Komoditas Kegiatan Usaha Hilir Gas Mochamad Ilham Syah.
KPK memeriksa TH, pegawai dari perusahaan Jepang Nippon Ketjen, dalam penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan LNG di PT Pertamina (Persero).
Pemerintah melanjutkan Kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) sebesar US$6 per MMBTU kepada tujuh industri. Kebijakan ini telah diberlakukan sejak tahun 2020.
KPK memanggil mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan hari ini, 3 Juli 2024. Dia bakal dimintai keterangan soal dugaan rasuah pengadaan LNG di PT Pertamina.
Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang mulai membuat kolam retensi.
BP Batam telah secara resmi mengadakan Groundbreaking Ceremony sebagai langkah awal pembangunan Terminal II Bandara Internasional Hang Nadim, pada Kamis (30/5)
MENTERI Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa dalam 10 tahun terakhir terjadi suatu rangkaian proses pembangunan infrastruktur transportasi yang cukup merata.
ARUS balik melalui Terminal Jatijajar, Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) pada Selasa (16 /4) atau H+5 Lebaran 2024 masih tampak sepi.
MINGGU (14/4) menjadi puncak arus balik dari Jawa Tengah menuju ke Jakarta, tidak hanya di jalan tol dan jalan nasional dipenuhi kendaraan
DINAS Perhubungan DKI Jakarta merilis perbandingan data angkutan Lebaran tahun 2024 dan 2023 atau H+2 Idul Fitri. Peningkatan kedatangan dari kendaraan darat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved