Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ASOSIASI Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kalimantan Selatan mendorong peningkatan evaluasi dan pengawasan pengelolaan dana desa menyusulnya banyaknya aparatur desa yang tersandung kasus hukum di wilayah tersebut. Hingga Desember 2022 penyaluran dana desa di Kalsel sudah mencapai 91,61% persen dari total dana desa Rp1,426 triliun.
"Apdesi menyayangkan masih banyaknya kasus-kasus hukum yang menyeret kepala desa dan aparatur desa, termasuk di Kalsel," ungkap Edy
Rahmanto, Ketua Apdesi Kalsel, Rabu (21/12).
Karena itu pihaknya mendorong peningkatan evaluasi dan pengawasan bagi aparatur dalam pengelolaan keuangan desa.
Menurut Edy perlu ada perkuatan konsolidasi dan koordinasi dengan berbagai pihak khususnya BPD selaku pengawas pemerintahan di desa.
"Banyak pemerintah desa tidak harmonis hubungannya dengan BPD yang
menyebabkan peran pengawasan tidak berfungsi dengan baik. Perlu pembinaan dan evaluasi untuk menghindari kesalahan yang bersinggungan dengan masalah hukum," tutur Kepala Desa Maburai, Kabupaten Tabalong, itu.
Program dana desa yang sudah berjalan sejak 2015, lanjutnya, telah memberikan manfaat besar bagi pembangunan dan kemajuan desa. "Namun
beberapa aturan atau kebijakan pemerintah pusat justru membatasi dan
mengekang desa untuk bisa mandiri," ungkap Edy.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Kalsel,
Faried Fakhmansyah juga menyayangkan masih adanya kasus-kasus penyimpangan dana desa terjadi di Kalsel. Peningkatan SDM aparatur desa dan pengawasan tata kelola keuangan desa (Siskeudes dan Sispades) menjadi sangat penting. (N-2)
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan membangun safe house atau rumah perlindungan bagi masyarakat korban kabut asap yang disebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Dinas Sosial Kalimantan Selatan akan mengoperasikan kapal penyelamatan pada 14 Agustus mendatang untuk penanganan bencana di perairan.
BPBD mengungkapkan bencana karhutla dan pemukiman mulai meningkat seiring kemarau beberapa pekan terakhir.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menargetkan penanganan kawasan kumuh seluas 380,5 hektare hingga 2026.
ULM Banjarmasin berencana membangun pusat penelitian lahan basah dan mangrove dunia seluas 621 hektare.
Saat ini, pelaksanaan imunisasi dosis pertama sedang berlangsung di seluruh wilayah Kalsel sejak 23 hingga 26 Juli 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved