Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BESOK, Senin,12 Desember 2022, masyarakat Kabupaten Sikka, NTT merayakan 30 tahun gempa dan tsunami yang menimpa Kota Maumere. Dalam peristiwa tersebut tercatat belasan ribu orang dinyatakan meninggal dunia dan sekitar lima ratus orang hilang. Belum lagi, kerusakan bangunan yang menimpa ribuan rumah warga..
Untuk mengenang dan merefleksikan peristiwa gempa dan tsunami terdahsyat tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sikka bersama mitra Pentahelik yaitu pihak panitia penyelenggara Paroki Santo Yoseph Keuskupan Maumere, akan menyelenggarakan kegiatan bertajuk 'Simponi Ami Norang' mengenang 30 Tahun Tsunami Flores mulai dari 10 sampai 12 Desember 2022.
Pada kesempatan tersebut, Uskup Maumere, Mrg. Ewaldus Martinus Sedu mengisahkan peristiwa bencana tersebut dalam talk show bertema "Budayakan Siaga, Kurangi Resiko Bencana" pada Sabtu (10/12) yang berlangsung di lapangan Katedral Santo Yosep, Maumere.
"Kami waktu itu berlari untuk selamatkan diri. Kami lari tidak bisa dan hampir jatuh karena goyang waktu itu sangat luar biasa. Kami selamatkan diri dengan memegang pohon. Pada saat itu, saya melihat beberapa bangunan sudah runtuh. Gempa waktu itu sangat dahsyat di tahun 1992," kisah Uskup Maumere
Ia juga menyaksikan langsung bagaimana warga yang tinggal di wilayah Kota Uneng melarikan diri dan menyatakan bahwa air laut sudah naik sehingga betapa panik waktu itu. "Saya lihat bagaimana warga berlari untuk mencari keluarga mereka, anak-anak mereka. Pada saat itu juga ada gempa susulan juga. Ada berita lagi air laut bakal naik lagi. Betapa paniknya warga saat itu," ujar uskup yang saat itu melayani sebagai pastor Paroki Santo Yoseph Maumere.
Dia sampaikan bahwa pada saat itu juga pengetahuan warga tentang gempa tidak ada. Bahkan berita-berita di media massa waktu itu yang berkaitan dengan gempa dan tsunami tidak pernah ada sehingga ketika terjadi gempa dan tsunami di tahun 1992 membuat warga menjadi panik.
"Pada saat itu, kita lihat bagaimana kehancuran yang terjadi di Kota Maumere akibat gempa. Bagaimana mayat-mayat bergelimpangan di pasar-pasar. Siapa yang mau membantu, semua orang berusaha menyelamatkan diri masing-masing," ujar dia.
Ia sampaikan usai gempa itu semua warga berkumpul di lapangan Kota Baru untuk menyelamatkan diri. "Semua warga berkumpul di lapangan Kota Baru. Disana warga semua bersatu. Tidak ada orang kaya dan orang miskin. Semua bersatu di bawah tenda pengungsian," cerita Uskup Maumere
Sementara itu, Muhammad Sulahu seorang guru yang bertugas di Pulau Babi yang menjadi episentrum gempa bumi dan Stunami, mengisahkan sekitar pukul 13.00 wita terjadi goyangan gempa cukup keras. Dia meminta warga untuk berlari ke gunung. Pada itu juga, kata dia, tiba-tiba air muncul dari bawah tanah sehingga kita berlari harus lompat-lompat karena takut masuk kedalam lubang air yang keluar itu.
"Pada saat itu juga, saya berteriak-teriak meminta masyarakat untuk berlari ke gunung. Saat gempa redah. Warga turun ke gunung dan pergi ke rumah mereka. Tiba-tiba saja air laut mulai naik dan datang seperti gelombang besar langsung menutup Pulau Babi hingga tenggelam.
Rumah-rumah warga sudah hanyut dan terapung seperti perahu. Pada saat air laut naik itu, saya masih ada di gunung," kisah dia.
Ketika air laut mulai surut, ia pun turun menuju ke rumah-rumah warga tetapi dirinya tidak melihat warga dikarenakan ada sebagian warga terbawa arus gelombang. "Jadi saya turun dari gunung dan melihat banyak mayat tergeletak mulai anak-anak dan orang dewasa. Saya pun menarik mayat-mayat tersebut dan ditutup dengan daun pisang," ujar dia.
Selanjutnya kata dia, ia pun menemukan sampan di atas laut dan mendayung menuju ke daerah Nebe untuk meminta bala bantuan tetapi sampai di Maumere juga dirinya melihat banyak bangunan rumah yang rusak. "Kan kalau di Maumere hanya merasakan gempa. Kalau di Pulau Babi gempa dan tsunami. Jadi paling banyak korban jiwa itu di Pulau Babi," kisahnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Sikka, Yohanes Baptista Laba mengatakan acara Simponi Ami Norang mengenang 30 Tahun gempa dan tsunami ini sebenarnya merupakan sarana untuk membangkitkan kesadaran masyarakat dan meningkatkan kewaspadaan melalui upaya mitigasi kesiapsiagaan. (OL-13)
Baca Juga: Dua Gempa Kuat Mengguncang NTT, Warga Sikka Panik
KEBAKARAN hebat terjadi di kompleks pertokoan Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Selasa 30 Juli 2024 sekitar pukul 07:30 Wita.
Kapal wisata Sea Safari VII terbakar di Pulau Penga, Perairan Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis 2 Mei 2024. Satu kru kapal mengalami luka bakar serius.
Warga bahkan rela panas-panasan demi mendapatkan bantuan sosial berupa uang tunai dengan nominal bervariasi, mulai dari ratusan ribu hingga di atas Rp1 juta.
Kapal Vision Global Tuban-Maumere dilaporkan tenggelam di sekitar 25 NM selatan Pulau Sepanjang, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Selasa (19/12).
Pelatihan yang berlangsung selama 2 jam itu cukup dinamis dengan diskusi dan tanya jawab terkait fungsi dan peran media sebagai pilar keempat demokrasi.
Melalui pembinaan rohani, WBP Rutan Maumere diharapkan bisa mengubah prilakunya.
Nenek moyang harimau berasal dari Asia, bukan Afrika. Mereka berevolusi dan beradaptasi dengan lingkungan Asia, sehingga memiliki karakteristik yang sesuai dengan habitat tersebut.
Peringatan hari jadi ini menjadi momen istimewa untuk melakukan introspeksi dan perbaikan
Berdasarkan data, sekarang telah memasuki bonus demografi, dan berbagai persiapan perlu dilakukan agar saat generasi penerus ini bisa menggapai cita-cita Indonesia Emas 2045.
Tentara Korea Utara kembali melanggar perbatasan Korea Selatan di Zona Demiliterisasi, Selasa, hanya dua minggu setelah insiden serupa.
Tema peringatan hari Donor Darah Sedunia tahun ini yaitu 20 Years Of Celebrating Giving : Thank You Blood Donors!
Militer Korea Selatan menembakkan tembakan peringatan setelah sekelompok tentara dari Korea Utara melintasi Garis Demarkasi Militer di Zona Demiliterisasi (DMZ).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved