Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT PLN (Persero) sudah memulihkan 100% sistem kelistrikan yang terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat. Pada Selasa, (22/11), pukul 23.05 WIB, 1.844 gardu distribusi dan 21 penyulang yang sebelumnya mengalami gangguan telah berhasil beroperasi.
Pasokan listrik ke 326.028 pelanggan telah kembali normal. Sebelumnya gempa berkekuatan magnitudo 5,6 mengguncang Cianjur dan sekitarnya pada Senin (21/11) lalu dan berdampak pada sistem kelistrikan setempat.
“Dengan kolaborasi berbagai pihak, kurang dari 34 jam kita berhasil menyalurkan listrik kembali kepada seluruh masyarakat," ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam keterangannya, Rabu (23/11).
Ratusan petugas PLN dikerahkan untuk segera memulihkan kembali sistem kelistrikan Cianjur yang mengalami padam karena terdampak gempa. Fasilitas umum seperti rumah sakit, jalan raya, balai desa sampai posko-posko relawan berhasil dipulihkan dan menyala kembali.
Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto menyampaikan dalam proses pemulihan terdapat banyak kendala di lapangan. Ada beberapa daerah yang gardunya roboh dan aksesnya tertutup longsor akibat gempa.
"Dengan mengerahkan alat berat, akhirnya aksesnya bisa segera dilalui dan tim gabungan segera memperbaiki jaringan listriknya," ucapnya.
Untuk meringankan korban gempa, PLN turut mendirikan tenda darurat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur guna menampung pasien dan warga yang rumahnya mengalami kerusakan.
Perusahaan pelat merah itu melalui Yayasan Baitul Maal PLN (YBM PLN) membangun dapur umum bagi warga terdampak juga dirasakan langsung oleh warga. Sebanyak 1.500 paket makanan didistribusikan kepada warga.
Selain itu puluhan tenaga medis dan tenaga logistik juga turun langsung untuk memberikan pengobatan dan bantuan secara langsung. Dua unit mobil ambulans dan satu mobil rescue juga dikerahkan untuk terus bergerak dalam membantu logistik dan pemulihan pasca bencana.
PLN mengimbau, bagi masyarakat yang memerlukan informasi mengenai kelistrikan dan menyampaikan pengaduan dapat mengakses aplikasi PLN Mobile. (OL-13)
Baca Juga: Siang Ini, Ruas Cianjur-Cipanas Buka Kembali Pascalongsor
Pencairannya pun disesuaikan dengan pengajuan dari Pemkab Cianjur melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Anggaran bantuan stimulan tahap keempat saat ini sudah berada di Kementerian Keuangan yang merupakan pengajuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Rumah ini dibangun dengan biaya dari donatur melalui Kitabisa.com dan dibantu YPP SCTV Indosiar.
Dari hasil pendataan, terdapat hampir 40 ribu kepala keluarga yang terdata sebagai penerima bantuan stimulan pada tahap 4
Kedua bangunan sekolah yang belum tertangani pascagempa itu yakni SDN Cugenang dan SDN Girijaya
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.
Ketua OSIS (Organisiasi Siswa Intra Sekolah) SMA N 1 Cawas di Klaten, Jawa Tengah, tewas tersengat listrik di kolam sekolah
ANGGOTA Komisi VI DPR RI Fraksi PDIP Perjuangan Rieke Diah Pitaloka mempertanyakan bagaimana skenario PLN dalam mengalokasikan anggaran untuk pembangunan IKN.
PT PLN (Persero) berhasil menghadirkan listrik selama 24 jam untuk lima kampung di Kabupaten Keerom, Papua.
Kereta cepat Whoosh terhenti selama 15 menit karena aliran pemadaman listrik PLN.
Program Light Up The Dream merupakan wujud nyata komitmen dan kepedulian insan PLN dalam mewujudkan energi berkeadilan serta pemerataan akses listrik.
WARGA Pulau Pale, Kabupaten Sikka mengeluhkan listrik yang ada saat ini hanya mampu menerangi rumah penduduk rata-rata 4 jam sehari. Mereka berharap bisa 24 jam sehingga ekonomi bisa tumbuh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved