Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BERBAGAI upaya terus dilakukan pengelola wisata Floating Market untuk menarik minat wisatawan datang ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Salah satunya dengan mempercantik dan menambah wahana baru di kawasan Kota Mini yang berada di dalam Floating Market. Area Kota Mini menempati bagian pojok kanan dari pintu utama.
Berbeda konsepnya dari Floating Market yang lebih berorientasi pada
kuliner dan ramai spot Instagramable, Kota Mini Lembang yang tak kalah
Instagramable, lebih fokus kepada wisata hiburan dan lokasi bermain anak.
Di lokasi ini, anak-anak dapat mencoba berbagai macam profesi. Saat ini terdapat sekitar 30 wahana untuk anak.
Menurut Public Relations Floating Market, Intania Setiati, Jumat (9/9), fasilitas unggulan di Kota Mini Lembang, di antaranya miniatur bangunan yang artistik. Di sepanjang jalan utama, pengunjung dapat menyaksikan puluhan rumah rumah bernuansa Eropa lengkap dengan fasilitas publiknya yang dibangun dengan estetis dan unik dengan warna warni yang menarik sehingga menjadi latar foto yang bagus.
"Di area Mini carnival terdapat beberapa permainan yang cukup menarik antara lain komedi putar hingga trampolin, Kita bisa bersantai sambil mengawasi anak-anak bermain di sini karena terdapat cafetaria," jelasnya.
Di kota mini, anak-anak dapat mencoba berbagai profesi, atau peran,
apakah ingin menjadi polisi hingga petugas pemadam kebakaran. Tentunya lengkap dengan aksesoris seragam serta tempat kerja mereka.
Anak juga bisa ikut pelatihan memadamkan api. Sementara di bagian lain, anak bisa ikut belajar memasak, membuat risoles atau martabak.
Daya tarik lainnya ialah Rumah Kucing. "Di Bandung sudah ada rumah Guguk untuk anjing-anjing yang lucu. Di Kota Mini Lembang, anak diajak berinteraksi dengan puluhan kucing dari berbagai ras yang lucu dan menggemaskan. Anak-anak boleh memberi makan atau sekadar berfoto bersama kucing," ujar Intania.
Intania menambahkan, bahwa objek wisata ini buka dari pukul 9.00-18.00 WIB, setiap hari. Tiket masuk dibanderol Rp25 ribu per orang. Untuk tiket terusan dengan Floating Market ditetapkan sebesar Rp40 ribu.
"Jika menginginkan putra-putri berinteraksi dengan berbagai profesi juga dikenai tarif tersendiri yaitu Family Adventure untuk 8 wahana sebesar Rp138 ribu dan 10 wahana Rp188 ribu," terangnya.
Wahana dan kostum berbayar Rp25.000- Rp50.000. Meski jika ditotal cukup merogoh kocek agak dalam, tapi sepadan dengan kebahagiaan orangtua ketika melihat si buah hati tampil dengan lucu dan menggemaskan. (N-2)
Bagi para pencinta alam wisata-wisata ini sangat cocok dan rekomendasi. Bahkan beberapa diantaranya di tempat wisata tersebut bisa bermalam dengan mendirikan tenda.
Di Bandung sendiri terdapat banyak destinasi wisata alam yang cocok untuk kalian kunjungi saat liburan bersama keluarga, teman bahkan pasangan.
Di Kampoeng Heritage Kajoetangan, warga bergotong royong mempercantik rumah agar sesuai konsep.
Salah satunya ada di wilayah Sukabumi yang memiliki beragam destinasi wisata alam. Wilayah Kabupaten Sukabumi sendiri sebagian besar adalah deatinasi wisata, mulai dari pantai hingga gunung.
Jumlah wisatawan nusantara tahun lalu tercatat 750 juta orang, jauh di bawah target 1,2 miliar orang/pergerakan.
Desa Wisata Pandanrejo di Purworejo menawarkan beragam atraksi alam bagi wisatawan, yang berkunjung ke Kawasan Perbukitan Menoreh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved