Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SEORANG pelajar masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Pekalongan diciduk polisi. Siswa kelas VII tersebut tidak dapat berkutik setelah kedapatan sebagai pengedar sabu dengan barang bukti disita sebanyak 30,47 gram.
MFA, 15, pelajar kelas VII SMP di Kota Pekalongan tidak berkutik setelah dibekuk petugas kepolisian karena menjadi pengedar sabu. Bahkan ia semakin tidak berdaya setelah polisi menggeledah rumahnya dan menemukan barang bukti sabu
seberat 30,47 gram dibungkus dalam 10 paket kemasan siap jual.
Selain pelajar pengedar sabu, petugas menangkap dua merupakan warga Comal, Pemalang, yakni S, 35, dan TS, 35, sebagai pengedar ganja. Barang bukti yang disita seberat 155,44 gram dalam dua bungkus yang akan diadakan di Podosugih, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan.
"Saya baru satu bulan menjadi pengedar. Orangtua tidak tahu dan hasil upah penjualan sabu untuk jajan," kata MFA dalam pengakuannya kepada petugas pemeriksa.
Kepala Polres Pekalongan Kota Ajun Komisaris Besar Wahyu Rohadi mengatakan ketiga tersangka pengedar tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan untuk pengembangan kasus dan mengungkap asal barang terlarang tersebut. Namun khusus MFA karena masih di bawah umur dilakukan pemeriksaan tersendiri.
Hasil pemeriksaan terhadap MFA, lanjut Wahyu Rohadi, diketahui hanya sebagai pengedar karena hasil tes urine kepada tersangka negatif. "Kami masih melakukan pengembangan pemeriksaan untuk membongkar bandar yang melibatkan pelajar dalam peredaran narkoba tersebut," tambahnya.
Baca juga: Seniman di Solo Buat Mural Raksasa untuk Meyambut G20
Sedangkan dua pengedar ganja yang ditangkap tersebut, ungkap Wahyu Rohadi, berdasarkan pengakuannya kepada petugas mendapat perintah untuk mengambil barang di suatu tempat yang ditentukan. Keduanya kemudian mengedarkan barang
terlarang berupa ganja tersebut.
"Mereka kami jerat Pasal 114 ayat 1 atau Pasal 111 ayat 1 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkoba. Ancaman hukumannya di atas lima tahun penjara," ujar Wahyu Rohadi. (OL-14)
DIDUGA hilang dicuri, 52 buah paku pengait bantalan rel kereta api (KA) di KM 97+4/5, masuk wilayah Dukuh Gandu kidul, Desa Tengengwetan, Kecamatan Siwalan, Kabupaten Pekalongan hilang
Berdasarkan data terbaru dari BNPB, jumlah korban luka bertambah menjadi 12 orang, dengan satu korban masih dirawat di RS QIM Batang dan merusak 55 bangunan.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 4,6 mengguncang Kabupaten Batang, Jawa Tengah Minggu (7/7) pukul 14.35 WIB. Tepatnya di darat pada jarak 5 km arah Timur Laut Batang
Pasangan bakal calon Fadia Arafiq-Sukirman dari Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Pekalongan merasa optimis setelah mendapatkan rekomendasi dari Partai NasDem
Kedua bakal calon merupakan istri dan anak dari mendiang mantan Wali Kota Pekalongan Basyir Ahmad
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bertakziah ke rumah duka almarhumah Syarifah Salma binti Hasyim bin Yahya, istri dari pendakwah sekaligus anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres)
PALANG Merah Indonesia (PMI) Klaten, Jawa Tengah, menyelenggarakan donor darah di Pendapa Kabupaten Klaten, Selasa (30/7). Donor darah ini diikuti ratusan orang dari berbagai kalangan.
Polri meminta Komjen Ahmad Luthfi mundur dari Korps Bhayangkara jika akan maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng).
PEMERINTAH Provinsi Jawa Tengah terus berupaya mengembangkan jumlah kawasan industri di wilayahnya. Soalnya, iklim investasi di provinsi ini terus menggeliat.
PEMERINTAH Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menggelar peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 dan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40 di Grha Bung Karno, Kamis (25/7).
BUPATI Klaten Sri Mulyani diwakili Sekretaris Daerah Jajang Prihono membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa Reguler 121 Tahun 2024 di Desa Tambong Wetan, Kecamatan Kalikotes, Klaten.
RATUSAN siswa SD dan SMP di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengikuti lomba drumband dalam rangka peringatan Hari Jadi Klaten ke-220 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI di Grha Bung Karno.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved