Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
TINGKAT kunjungan wisatawan di Taman Air Goa Sunyaragi (TAGS) Cirebon mulai meningkat. Namun, masih didominasi wisatawan lokal (wislok). Tercatat 70 persen wisatawan yang berkunjung ke sana berasal dari wilayah 3 Cirebon.
Humas Badan Pengelola Taman Air Goa Sunyaragi (BPTAGS), Eko Ardie Nugraha menjelaskan selama libur natal dan tahun baru, kunjungan wisatawan ke Taman Air Goa Sunyaragi (TAGS) meningkat.
"Memang belum normal dibandingkan libur akhir tahun sebelum pandemi, namun meningkat," tutur Eko, Jumat (7/1).
Untuk libur natal pada Sabtu dan Minggu (25-26/12/2021) jumlah wisatawan mencapai 829 orang. Sedangkan untuk libur tahun baru mulai Jumat (31/12/2021) hingga Sabtu dan Minggu (1-2/1) jumlah pengunjung mencapai 2.354 orang. Sehingga total wisatawan selama libur natal dan tahun baru yang mengunjungi TAGS mencapai 2.354 orang.
Dari jumlah tersebut, lanjut Eko, sebagian besar wisatawan berasal dari wilayah Cirebon. "Sebanyak 70 persen wisatawan berasal dari Cirebon dan sekitarnya," tutur Eko. Baik dari Kota maupun Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan. Sisanya berasal dari luar Cirebon seperti Jakarta, Bandung dan Semarang.
Dengan harga tiket yang terjangkau, TAGS masih menjadi pilihan wisatawan untuk berkunjung ke tempat tersebut. Selain itu, dengan mengunjungi TAGS pengunjung juga bisa melakukan wisata sejarah dari tempat yang dibangun pada abad 16 oleh Panembahan Pakungwati I.
Memiliki luas sekitar 1,5 hektar, TAGS juga menawarkan wisata alam yang sejuk karena pohon-pohon rindang yang ada di lokasi tersebut.
Di TAGS terdapat situs Goa Sunyaragi. Bangunannya yang unik, terbuat dari batu-batu cadas serta batu karang yang disusun hingga menyerupai gua yang dilengkapi dengan ceruk-ceruk yang mengelilingi bukit membuat situs tersebut selalu menarik untuk dikunjungi.
Belum normalnya tingkat kunjungan wisatawan menurut Eko diperkirakan karena dihapusnya libur dan cuti bersama. Namun Eko tetap yakin ke depannya kondisi pariwisata di Cirebon akan terus membaik. (OL-13)
Baca Juga: Proyek Jembatan Senilai Rp19 Miliar Mangkrak Jadwalnya Selesai 2021
Banyak spot wisata apik yang masih belum banyak dijamah pengunjung di Banyuwangi
Jabodetabek, wilayah metropolitan terbesar di Asia Tenggara dan kedua di dunia dengan populasi lebih dari 30 juta jiwa, tetap menjadi magnet bagi pencari hunian.
Ingatkah kamu masa kecilmu? Jika pertanyaan itu diajukan sekarang, mungkin jawabannya tidak. Meski begitu, pasti ada momen-momen spesial yang melekat di ingatan, seperti liburan keluarga
World Water Forum di Bali memberi banyak imbas positif bagi kepariwisataan daerah setempat. Selain mendongkrak okupansi kamar hotel, ajang itu juga membantu mengangkat produk-produk UMKM.
Singapura selalu dikenal sebagai negara maju dan modern dengan gedung pencakar langit, pusat perbelanjaan megah, dan tempat wisata populer.
Di salah satu sudut Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat, suasana menyeramkan dan tegang menyelimuti wahana rumah hantu bernama 'Gudang Angker Batavia'.
Unjuk rasa dilakukan kantor cabang Dinas (KCD) Pendidikan wilayah X Jawa Barat,
Stok yang kini ada di sejumlah gudang Bulog mencapai 46 ribu ton. Jumlah ini aman untuk mencukupi kebutuhan warga.
Tahapan coklit yang dilakukan oleh petugas pemutakhiran data pemilih sudah dimulai sejak 24 Juni 2024
Mahkamah Konstitusi (MK) memerintahkan hitung ulang di TPS 14 Kelurahan Panjunan dan PSU di TPS 62 Pegambiran di Kota Cirebon
Sebanyak 9 sungai saat ini sudah dinormalisasi dan 7 lainnya menyusul
Sampai akhir pekan lalu, penyerapan beras oleh Bulog Cirebon sudah mencapai 65 ribu ton setara beras. Jumlah ini sudah melebihi target 41 ribu ton tahun ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved