Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar kegiatan Bersih, Indah, Sehat, Aman (BISA) di Pantai Pelawan, Desa Pangke Barat, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri).
Kegiatan tersebut sebelumnya telah digelar di sejumlah destinasi Kepri. Analis Perencanaan SDM Deputi Kebijakan Strategis Kemenparekraf/Baparekraf, Guntur Sakti, mengatakan BISA merupakan gerakan padat karya.
Baca juga: Wisata Alam Incaran Pemudik
Tujuannya adalah untuk meningkatkan peran pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif dalam menangani dan meningkatkan kebersihan, keindahan, kesehatan, dan keamanan masyarakat di destinasi. Kegiatan di Pantai Pelawan, Minggu (19/7/2020), tersebut diikuti 100 orang.
"Kemenparekraf/Baparekraf juga mendedikasikan alat-alat kebersihan berupa wastafel, sapu ijuk, sapu lidi, bak sampah, cangkul, parang, kantong plastik, keranjang sampah, pembersih lantai, hand sanitizer, sikat toilet dan lainnya," ujarnya dalam keterangan, Senin (20/7/2020).
Ia menambahkan, industri pariwisata Indonesia menghadapi berbagai tantangan akibat pandemi covid-19, mulai dari penurunan kedatangan wisatawan mancanegara, perlambatan perjalanan domestik dan bahkan mempengaruhi usaha UMKM dan gejolak di sektor lapangan pekerjaan.
"Kini sektor pariwisata pun harus siap memasuki fase adaptasi kebiasaan baru," imbuhnya.
Melalui kegiatan ini, sambung Guntur, diharapkan kesadaran diri seluruh pemangku kepentingan pariwisata, terutama di sekitar Pantai Pelawan dapat ditingkatkan sehingga bisa menghadirkan destinasi yang bersih, sehat, aman, dan keberlangsungan lingkungan.
Lebih jauh ia menyebutkan, Gerakan BISA juga merupakan implementasi dari arahan Presiden Joko Widodo. Menurutnya, Presiden menginginkan adanya gerakan perlindungan sosial bagi pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif melalui semacam gerakan padat karya.
Baca juga: Desa Wisata Bisa Dorong Desa Lebih Mandiri dan Berkembang
"Kami akan terus mendorong melakukan penerapan, pengawasan dan uji coba penerapan protokol kesehatan pada destinasi wisata, usaha pariwisata dan ekonomi kreatif," katanya.
Turut hadir dalam kegiatan di Pantai Pelawan, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karimun Sensissiana, Kepala Desa Pangke Barat M Thamrin, Camat Meral Barat Markus Tarigan. (RO/A-3)
Penyelenggaraan Upacara Bendera HUT ke-79 Kemerdekaan RI mendatang di Nusantara akan menjadi momentum penting.
Sebanyak 100 peserta dari Hipapi Indonesia dari seluruh Indonesia diberikan edukasi tentang adat dan budaya pernikahan, khususnya di Jawa.
Alila Solo kembali menghadirkan acara kuliner istimewa bertajuk “Sate Nusantara Festival” yang akan berlangsung di Epice Restaurant.
Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan meningkatkan nilai estetika produk, tetapi juga membantu seniman lokal untuk lebih dikenal.
Indonesia, dengan kekayaan budaya dan alamnya, menawarkan berbagai kuliner lezat, termasuk minuman tradisional yang menggugah selera.
Pembangunan IKN Nusantara bisa dijadikan momentum revitalisasi gerakan koperasi. Ratusan ribu ASN terpelajar ini bisa didorong membentuk ribuan Koperasi ASN.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved