Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KEBIJAKAN seluruh kabupaten dan kota di Bali untuk mengkarantina seluruh pekerja migran Indonesia (PMI) yang baru kembali dari negara berdampak ternyata tidak berjalan mulus. Jumat (17/4), seorang PMI bekerja di kapal pesiar dan baru datang dari luar negeri, kabur dari lokasi karantina di Rumah Singgah Provinsi Bali di Kabupaten Bangli.
Informasi di lapangan menyebutkan, PMI yang kabur itu merasa tidak betah. Pekerja yang tidak disebutkan identitasnya itu kabur karena merasa sudah mengantongi surat sehat, sudah diperiksa di bandara dan dinyatakan negatif.
Wakil Ketua Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bangli yang juga menjabat Komandan Kodim 1626/Bangli, Letkol Himawan Teddy Laksono menjelaskan, pekerja itu tersebut akhirnya dijemput kembali pada pukul 15.45 WITA di kediamannya. "Yang bersangkutan sudah dijemput kembali untuk menjalani karantina di salah satu klinik di Kabupaten Bangli," kata Teddy.
Lebih jauh, Teddy mengatakan, proses penjemputan tersebut berlangsung lancar. Saat melakukan penjemputan tim melakukan pendekatan secara humanis kepada yang bersangkutan.
Tim penjemput, kata dia, berupaya keras meyakinkan pria yang bekerja sebagai ABK di kapal pesiar bahwa proses karantina yang dilakukan demi menyelamatkan banyak orang di tengah pandemi korona ini. "Kami jelaskan jika proses karantina itu bukan hukuman, tetapi bentuk kepedulian pemerintah, tidak hanya kepada dia saja, tetapi juga keluarganya dan masyarakat luas," kata Teddy.
"Saya mengimbau kepada semua masayarakat untuk bersama-sama mengikuti ketentuan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah untuk kepentingan dan kesehatan kita bersama," tambahnya. (R-1)
Penyelenggaraan Upacara Bendera HUT ke-79 Kemerdekaan RI mendatang di Nusantara akan menjadi momentum penting.
Sebanyak 100 peserta dari Hipapi Indonesia dari seluruh Indonesia diberikan edukasi tentang adat dan budaya pernikahan, khususnya di Jawa.
Alila Solo kembali menghadirkan acara kuliner istimewa bertajuk “Sate Nusantara Festival” yang akan berlangsung di Epice Restaurant.
Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan meningkatkan nilai estetika produk, tetapi juga membantu seniman lokal untuk lebih dikenal.
Indonesia, dengan kekayaan budaya dan alamnya, menawarkan berbagai kuliner lezat, termasuk minuman tradisional yang menggugah selera.
Pembangunan IKN Nusantara bisa dijadikan momentum revitalisasi gerakan koperasi. Ratusan ribu ASN terpelajar ini bisa didorong membentuk ribuan Koperasi ASN.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved