Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEHADIRAN Tri Susanti sebagai Korlap aksi ormas Surabaya yang melakukan protes di asrama mahasiswa Papua yang berbuntut ujaran rasis, beberapa hari lalu disorot warganet.
Tri Susanti oleh warganet dikait-kaitkan dengan identitas dia sebagai Caleg Gerindra Kota Surabaya pada Pileg kali lalu.
Bukan itu saja, Tri Susanti juga adalah salah satu saksi yang dihadirkan kubu Prabowo-Sandi pada persidangan sengketa Pilpres di MK, beberapa waktu lalu.
"Apakah sebuah kebetulan kalau ibu Tri Susanti yang merupakan saksi dari BPN 02 ini kemudian berada di lokasi insiden, diwawancara, dan memberikan keterangan bahwa mahasiswa Papua membuang bendera ke selokan, sesuatu yang hingga sekarang tak ada bukti," cicit akun Twitter @uki_dedek.
Akun @AnakKolong_ juga menyampaikan komentar: "Pihak @DivHumas_Polri tentunya sudah paham munculnya Tri Susanti (salah satu saksi @prabowo di MK 2019 yg lalu), yang tampaknya memang selalu ada di beberapa momen KERUSUHAN atau yg mengarah pada kerusuhan," cicitnya.
Baca juga: Korlap Aksi Ormas Surabaya di Asrama Mahasiswa Papua Minta Maaf
Dian Paramita melalui akunya @dianparamita ikut mempersoalkan pernyataan Susi soal alasan mereka mendatangi asrama Papua dengan alasan bendera Merah Putih dimasukkan selokan yang sampai saat ini tidak bisa dibuktikan kebenarannya.
"Tak ada yg bisa buktikan bendera di depan asrama Papua di Surabaya itu dimasukkan selokan & dipatahkan. Kalo dalam video saya RT di bawah, hanya tiang bendera bengkok tapi tak masuk got. Siapapun juga bisa melakukannya. Tri Susanti ini penyebar hoaks tak akan bisa dipercaya lagi," ungkapnya.
Akun @MasihyangKemarin kemudian mengunggah video Tri Susanti yang muncul dalam wawancara TV saat aksi di Asrama Papua lalu disandingkan dengan video orang yang sama saat diperimsa hakim MK pada persidangan sengketa Pilpres lalu.
"TRI SUSANTI INI YG ADA DI SIDANG MK PENDUKUNG 02 KOK BELIAU BISA ADA DI AREA ASRAMA PAPUA JAWA TIMUR DAN MENGELUARKAN STETMENT DAN WAWANCARA DI TV MENGATAKAN KALAU ANAK PAPUA YG MERUSAK BENDERA INDONESIA DLL.APA DIA PUNYA BUKTI ? ADA APA INI?"
Pemilik akun Twitter @Airin_NZ juga mengunggah penggalan video Tri Susanti yang menyatakan bahwa soal Bendera tersebut dimasukkan selokan dan dipatah-patahkan ini yang akhirnya menimbulkan amarah dari ormas dan masyarakat Surabaya. Menurut akun Twitter itu, “yg katanya dimasukan ke selokan hingga terjadi kericuhan. "Coba Pak ?@DivHumas_Polri tanyakan itu ke TRI SUSANTI sprti apa cerita sebenarnya. Jika kita melihat ke belakang. klw gk salah TRI SUSANTI ini dulu adalah saksi Paslon 02 utk gugatan di MK”. (OL-2)
Korban bernama ABDUL MUZAKIR, lahir di Lendang Nangka, 21 Juni 1992, beragama islam, beralamat di jalan paradiso distrik dekai, kabupaten yahukimo dan berkerja sebagai supir truk.
BMKG memprediksi adanya bibit siklon tropis berkekuatan 95W yang terdeteksi di Samudra Pasifik Utara Papua
Aksi fashion show Papua Youth Creative Hub di Hari Anak Nasional buat Jokowi kagum
1.000 peserta didik SD-SMP Provinsi Papua terima program Indonesia Pintar
Wilayah Pantai Timur, Sarmi, Papua, diguncang gempa tektonik dengan kekuata 5,3 magnutudo, pada Rabu (24/7) pukul 07.22.09 WIB. Itu tidak berpotensi tsunami.
Presiden Joko Widodo meninjau secara langsung Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio putaran kedua di Posyandu Rawajali III, Distrik Sentani Timur Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa (23/7).
Dasco menepis kabar adanya perppu MD3 untuk mengubah mekanisme pengisian kursi Ketua DPR RI periode mendatang.
Partai Gerindra tak mempermasalahkan Partai Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berkoalisi di Pilkada Banten 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut bahwa bakal ada Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di sejumlah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa hanya ada dua pasangan calon (paslon) yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan terdapat dorongan kepada presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto,
Komjen Ahmad Luthfi belum memutuskan menerima pinangan Gerindra sebagai bakal calon gubernur (cagub) Jateng.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved