Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Bali Perbaiki Promosi Pariwisata yang Tumpang Tindih

Ruta Suryana
07/1/2019 18:50
Bali Perbaiki Promosi Pariwisata yang Tumpang Tindih
(MI/rutasuryana )

BALI tahun ini akan menerapkan promosi pariwisata dengankonsep pemerintahan one island, one management and one commando. Konsep ini sekaligus memperbaiki promosi yang selama ini terjadi tumpang-tindihyang dilakukan pemprov Bali dan kabupaten/kota baik promosi di dalam negeri maupun di mancanegara.

"Saya minta satukan jadual promosi pariwisata yang akan dilakukan baik dari Dinas Pariwisata Badung maupun Provinsi, sehingga promosi bisa lebih efektif dan tidak tumpang tindih terlebih untuk promosi di luar negeri," ujar Wakil Gubernur Bali Cokorda Oka Artha Ardhana Sukawati saat mengumpulkan pelaku pariwisata, seperti  Kepala Dinas Pariwisata Bali, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung, Bali Tourism Board serta undangan lainnya di Denpasar, Senin (7/1).

Selain itu, Cok Ace, sapaan akrab Wagub, juga minta agar dalam promosi pariwisata harus melibatkan pelaku industri pariwisata,  tidak hanya itu-itu saja, sehingga produk-produk yang dipromosikan ada nuansa baru dan bervariasi. Dengan adanya koordinasi ini, ke depannya diharapkan dapat memberikan dampak yang baik dalam peningkatan pariwisata Bali.

Menurut Cok Ace yang juga Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, selama ini promosi yang dilakukan oleh Provinsi maupun Kabupaten/Kota masih tumpang tindih, baik promosi yang dilakukan di luar negeri maupun dalam negeri sehingga hasilnya dinilai kurang efektif. (X-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Anwar Surachman
Berita Lainnya