Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Basarnas Banjarmasin Bantu Penanganan Gempa Donggala

Denny Susanto
29/9/2018 13:10
Basarnas Banjarmasin Bantu Penanganan Gempa Donggala
(ANTARA)

BADAN Search And Rescue Nasional Banjarmasin, Sabtu (29/9) dini hari, mengirimkan 24 personel Tim Penyelamat untuk membantu penanganan korban bencana gempa di Donggala dan Kota Palu, Sulawesi Tengah. Gempa bumi berkekuatan 7,4 SR ini juga terasa sampai di Pulau Laut, Kabupaten Kotabaru dan Batulicin, Kalimantan Selatan.

Kepala Basarnas Banjarmasin, Mujiono, mengatakan, sebanyak 24 orang anggota tim SAR sudah bertolak ke Palu menggunakan kapal SAR dari Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Sabtu (29/9), sekitar jam 02.00 Wita.

"Tim akan bertugas membantu penanganan korban bencana gempa yang terjadi di Donggala dan Palu," ujarnya.

Sementara itu, bencana gempa bumi berkekuatan 7,7 skala Richter (direvisi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menjadi 7,4 SR) yang disusul terjadinya gelombang tsunami melanda Donggala dan Kota Palu juga dirasakan masyarakat di wilayah sekitar termasuk Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu, Kalsel.

Di Kotabaru, beberapa bangunan dan ruko ambruk akibat gempa pada Jumat (28/9) petang. Demikian juga terjadi di wilayah Kota Batulicin
Kabupaten Tanah Bumbu. Sebagian warga ketakutan dan terpaksa bermalam di luar rumah.

Sugiannor, tokoh masyarakat Kotabaru, mengatakan, warga bersama aparat melakukan ronda waspada jika terjadi gempa susulan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kalsel, Wahyudin Ujud, membenarkan bahwa dampak gempa Donggala dan Kota Palu juga dirasakan di wilayah Kalsel. Pihaknya meminta warga tetap tenang. Kalsel sendiri selama ini dinilai merupakan daerah paling aman dari ancaman gempa. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya