Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Jelang Idul Adha, Permintaan Kambing ke Jakarta Meningkat

Widjajadi
24/8/2017 13:26
Jelang Idul Adha, Permintaan Kambing ke Jakarta Meningkat
(ANTARA)

PERMINTAAN akan hewan korban, khususnya kambing, di Pasar Hewan Semanggi, Solo, untuk dikirim ke Jakarta enam hari menjelang Idul Adha terus meningkat. Setidaknya setiap hari dalam sepuluh hari terakhir ini, ada sedikitnya 300 ekor kambing diangkut ke Jakarta.

Dinas Pertanian,Ketahanan Pangan dan Perikanan Kota Surakarta menjamin seluruh hewan yang keluar dari Pasar Hewan Semanggi sudah melalui proses pemeriksaan kesehatan yang ketat, sehingga dijamin aman untuk dijadikan hewan korban.

" Semua ternak yang masuk ke Pasar Hewan Semanggi sudah melalui pemeriksaan ketat, jadi dijamin aman," tegas Kadis Pertanian Ketahanan Pangan dan perikanan Kota Surakarta drh Wenny Ekayanti ketika dikonfirmasi.

Suasana pasar hewan di Semanggi selama sepuluh hari terakhir ini begitu ramai dan penuh transaksi untuk kepentingan hewan korban. Tidak banyak sapi, namun untuk hewan kambing, tiap hari ratusan diturunkan untuk kemudian dinaikkkan lagi, terutama untuk dibawa ke Jakarta.

" Dalam tiga hari terakhir terutama, kita penjual tidak pernah bisa duduk santai, karaena banyak pembeli. Ini berkah betul, harga pun naik. Saat ini kambing dewasa dijual Rp1,6 juta atau naik Rp100 ribu," tutur pedagang kambing Mulyanto asal Bekonang.

Pedagang kambing lainnya, Sri Handayani mengaku kewalahan menerima pesanan dari Jakarta. " Banyak sekali pesanan. Setiap hari sedikitnya 200 ekor hingga 300 ekor kambing, saya berangkatkan ke Jakarta memenuhi pesanan. Untuk kota kota lain ada juga pesanan, tetapi tidak sebanyak Jakarta," tukasnya dengan wajah berbinar. (OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya