Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
LEBARAN tidak selalu identik dengan kenaikan harga. Keinginan itulah yang membuat Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, terus memastikan stok pangan dalam kondisi aman hingga Lebaran. “Kami pastikan stok daging sapi, daging ayam, beras, dan telur tetap dalam kondisi aman. Kami terus menjaga stok seimbang dengan kebutuhan sehingga ketersediaan bahan pangan bisa dijamin hingga Lebaran,” ujar Kepala Dinas Pangan, Pertanian, Kelautan, dan Perikanan Kota Cirebon, Maharani Dewi, Selasa (13/6).
Dia menegaskan, dengan menjaga stok tetap aman, harga di pasar diharapkan akan tetap stabil. “Kalaupun ada, kenaikannya wajar saja, bukan yang mencolok.” Pemantauan untuk menjamin stok di pasar aman dilakukan dengan menyebar petugas ke sejumlah pasar dan swalayan. Mereka bergerak secara rutin. Upaya menjaga stabilitas harga juga terus dilakukan dengan menggelar pasar murah di sejumlah wilayah. Bulog Sulawesi Selatan, misalnya, sudah menyiapkan 10 ton bawang putih yang siap dige-lontorkan ke pasar. “Kami menjualnya Rp38 ribu per kilogram. Pasar murah sudah digelar di 843 titik Rumah Pangan Kita di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat,” ujar Kepala Bulog Sulselbar Dindin Syamsuddin.
Operasi pasar yang digelar di Banyumas, Jateng; Kupang, NTT; Pontianak, Kalbar; Sukabumi, Jabar; dan Ambon, Maluku, mampu menjaga harga kebutuhan pokok dalam kondisi stabil. Di sisi lain, kebutuhan BBM yang meningkat selama Lebaran sudah diantisipasi PT Pertamina. Di wilayah Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara, PT Marketing Operation Region (MOR) V sudah siap mengamankan ketersediaan.
“Kami siap memenuhi konsumsi BBM dan elpiji masyarakat dalam jumlah yang cukup. Untuk memastikan ketersediaan, kami membentuk satuan tugas yang sudah bertugas sejak 10 Juni hingga 11 Juli,” ujar GM MOR V, Herman M Zaini, di Surabaya, Selasa (13/6). Untuk stok, pihaknya memastikan masih memiliki persediaan yang cukup memenuhi kebutuhan hingga 10 hari setelah Lebaran. Karena itu, warga tidak perlu khawatir. Penyaluran BBM tertinggi, imbuhnya, akan terjadi saat puncak arus mudik Jumat (23/6) dan Sabtu (24/6). Namun, sejak Senin (19/6) akan terjadi tren peningkatan konsumsi BBM. (UL/LN/LD/PO/AR/BB/HJ/FL/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved