Pekerjaan Revitalisasi Malioboro Akan Dihentikan H-7 Lebaran

Agus Utantoro
10/6/2017 16:57
Pekerjaan Revitalisasi Malioboro Akan Dihentikan H-7 Lebaran
(MI/Agus Utantoro)

PEKERJAAN fisik revitalisasi Malioboro yang sekarang masih berlangsung di sebelah selatan Pasar Beringharjo – Titik Nol dan depan Gedung Agung, akan dihentikan selama dua pekan, mulai H-7 hingga H+7 Lebaran.

Area yang belum selesai pengerjaannya itu, kata Manajer Proyek Revitalisasi Malioboro Tahap II, Eri Purnomo, akan diberi pembatas agar tidak dilalui oleh pejalan kaki.

“Pada saat pekerjaan dihentikan sementara, masih akan ada pembatas yang melindungi area pekerjaan sehingga dimungkinkan mengganggu kenyamanan wisatawan yang datang di Malioboro pada saat libur Lebaran," katanya, Sabtu (10/6).

Jika tidak dipasang pembatas, lanjutnya, justru dikhawatirkan akan membahayakan pengguna jalan dan pejalan kaki.

“Memang tidak nyaman bagi wisatawan, namun kami akan beri semacam rambu-rambu peringatan dan mengarahkan pada jalur yang lebih aman," tegasnya.

Ia mengemukakan, pekerjaan revitalisasi Malioboro di sekitar Titik Nol Kilometer Yogyakarta dilakukan untuk memperbaiki jalur pedestrian.

"Area kerja semuanya sudah dibeton. Kami sangat berharap pekerjaan berjalan lancar sehingga masyarakat dan wisatawan tidak lagi terganggu saat berkunjung ke Malioboro," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Yunianto Dwi Sutono menyadari jika pekerjaan fisik revitalisasi Malioboro di sekitar Titik Nol Kilometer akan membuat wisatawan menjadi tidak nyaman.

"Malioboro masih akan menjadi tujuan utama wisatawan saat berkunjung ke Yogyakarta pada libur Lebaran. Kami akan lakukan koordinasi dengan berbagai pihak agar wisatawan tetap merasa nyaman saat berkunjung," katanya.

Sejumlah upaya yang akan dilakukan di antaranya adalah melakukan pengaturan lalu lintas, meningkatkan keamanan di Malioboro, dan mengintensifkan pembersihan di Malioboro.

Meskipun ada pekerjaan yang belum diselesaikan di sekitar Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Yunianto memperkirakan hasil revitalisasi tahap pertama Malioboro yang dilakukan di sisi utara justru akan menjadi magnet bagi wisatawan untuk tetap berkunjung. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya