Kalsel Usulkan Penyesuaian Kuota Haji

Denny Susanto
08/6/2017 19:38
Kalsel Usulkan Penyesuaian Kuota Haji
(MI/Denny Susanto)

KANTOR Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Selatan mengusulkan adanya penambahan kuota haji yang disesuaikan dengan penduduk muslim di daerah tersebut. Dengan jumlah penduduk muslim sekitar 3,9 juta jiwa, Kalsel berharap kuota haji provinsi ini meningkat menjadi 3.900 orang dari kuota saat ini 3.811 orang.

Hal ini dikemukakan Kepala Bidang Humas Kemenag Kalsel, Hidayatulah, Kamis (8/6), di Banjarmasin. Menurutnya, pemerintah saat ini mulai menerapkan pembagian kuota haji berdasarkan jumlah penduduk muslim suatu daerah.

"Kuota haji Kalsel saat ini sebanyak 3.811 yang sudah berjalan sejak 2010 lalu. Dengan penambahan jumlah penduduk maka sudah seharusnya kuota haji ini juga ditambah sesuai aturan berlaku," tuturnya.

Pada penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, Kalsel mendapat tambahan kuota sebanyak 20 orang dari 3.811 menjadi 3.831 orang. Dengan jumlah penduduk muslim saat ini sebanyak 3,9 juta, kuota haji Kalsel diharapkan mendapat penyesuaian menjadi 3.900 orang.

Penyesuaian atau penambahan kuota haji ini sangat penting bagi Kalsel mengingat panjangnya antrean calon jemaah haji yang mencapai 92.000 orang atau 24 tahun jika tidak ada kebijakan penambahan kuota dari pemerintah.

"Pendaftar haji di Kalsel per tahun mencapai 10.000 orang atau 3 kali kuota haji yang disediakan pemerintah sehingga daftar antrean semakin panjang," tambahnya.

Panjangnya daftar tunggu haji ini memicu banyak warga menggunakan jalur lain untuk berangkat ke Tanah Suci, baik menggunakan haji plus bagi mereka yang mampu, haji melalui daerah lain, maupun ibadah umrah. Setiap tahun, jumlah warga yang berangkat umrah ini diperkirakan mencapai belasan ribu orang terutama saat Ramadan seperti sekarang (umrah itikaf).

Terkait persiapan penyelenggaraan haji 2017 ini tercatat sebanyak 312 calon jemaah haji batal berangkat, karena berbagai alasan seperti sakit, meninggal dunia, atau sengaja mengundurkan diri.

"Tahapan-tahapan persiapan haji berjalan lancar. Kita berharap calon jemaah dapat mempersiapkan diri terutama kondisi fisik selama nanti berada di Tanah Suci," ujarnya.

Embarkasi haji Bandara Syamsudin Noor setiap tahunnya tidak hanya melayani jemaah asal Kalsel, tetapi juga Kalimantan Tengah. Saat ini, kondisi embarkasi haji sudah jauh lebih baik dengan selesainya bangunan embarkasi haji baru yang cukup megah. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya