Cegah Organisasi Anti Pancasila Lewat Sahur On The River

Denny S
05/6/2017 12:03
Cegah Organisasi Anti Pancasila Lewat Sahur On The River
(Dok. Pemkot Banjarmasin)

PIHAK Kepolisian Air (Polair) Polda Kalimantan Selatan kembali menggelar kegiatan sahur bersama warga di tepi sungai pada Ramadan 1438 Hijriyah yang disebut Sahur On The River.

Direktur Polisi Air Polda Kalsel, Komisaris Besar Gatot Wahyudi, Senin (5/6) mengatakan kegiatan rutin sahur di tepi sungai bersama masyarakat ini merupakan kegiatan Satuan Polair Polresta Banjarmasin melibatkan instansi terkait di lingkungan Pemko Banjarmasin.

Kegiatan sahur bersama warga ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus media sosialisasi masalah kamtibmas kepada masyarakat.

Kegiatan sahur yang sudah berlangsung selama tiga tahun ini biasanya digelar beberapa kali selama Ramadan. Akhir pekan lalu sedikitnya 500 warga turut menghadiri acara Sahur On The River di Dermaga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Banjarmasin Selatan.

Pekan sebelumnya kegiatan serupa digelar di dermaga Dinas Perhubunga Banjar Raya, Banjarmasin Barat.

Salah satu agenda dalam kegiatan ini adalah sosialisasi upaya menjaga keutuhan NKRI dan mencegah munculnya organisasi anti Pancasila di Kalsel.

"Kegiatan tahunan Sahur On The River ini selalu disambut antusias masyarakat," ujar Kapolresta Banjarmasin Komisaris Besar Polisi Anjar Wicaksana S.

Selain dipadati warga sekitar pesisir sungai kegiatan ini juga dihadiri Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina dan sejumlah Komunitas Masyarakat Perairan dan Komunitas Lingkungan yang ada di Banjarmasin.

Sahur On The River diisi dengan tausiyah, pembagian sembako, pembagian rompi keselamatan dan diakhiri Salat Subuh berjamaah.

Satpolairud juga mengadakan photography contest untuk memberikan hadiah bagi foto jurnalistik terbaik dari kegiatan tersebut.

Kapolresta Banjarmasin berharap Ramadan kali ini dapat dijadikan momentum membangkitkan rasa persatuan dan nasionalisme warga di tengah ancaman perpecahan yang belakangan marak dihembuskan oleh oknum di media sosial yang tak bertanggung jawab. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya